Sabtu, 23 November 2024

Ekor Kepadatan Arus Balik di Nganjuk Mencapai 6 Kilometer

Laporan oleh Denza Perdana
Bagikan
Suasana kepadatan lalu lintas di Bagor, Nganjuk, Rabu (28/6/2017). Foto: Arie Bogang‎ via e100

AKP Evon Fitrianto Kasatlantas Polres Madiun Rabu (28/6/2017) siang pukul 11.27 WIB mengatakan, arus lalu lintas dari Surabaya ke Madiun Ramai Lancar, tidak ada kendala. Tapi sebaliknya, dari Madiun ke Surabaya terjadi kepadatan kurang lebih 5-6 kilomter menuju Nganjuk.

“Ada kendala kepadatan, merambat, sepanjang kurang lebih 5-6 kilometer. Ini karena volume arus balik meningkat tiga sampai 4 kali lipat dari hari sebelumnya. Kedua, karena adanya penyempitan jalan dan adanya rel kereta api Minthil di wilayah Nganjuk,” katanya kepada Radio Suara Surabaya.

Dia membenarkan, kepadatan kendaraan yang terjadi di perbatasan Madiun-Nganjuk merupakan ekor dari kepadatan yang terjadi di Nganjuk. Tepatnya sejak di Jalan Utama kawasan Dusun Awar-Awar, Mancon, Wilangan, Nganjuk. Kepadatan serupa, terjadi sejak kemarin dari arah sebaliknya.

“Berkurang (volume kendaraan) dini hari, tapi paginya (pagi tadi) meningkat lagi,” kata Evon yang juga menjelaskan, adanya penyempitan lajur jalan dari Madiun ke Nganjuk. Di Madiun, terdapat tiga lajur di jalan utama hingga ke Saradan. Sedangkan jalan utama di Nganjuk, terutama di Wilangan, hanya memiliki satu lajur untuk kendaraan.

Selain itu, Kereta Api yang melintas di Perlintasan KA di kawasan Minthil, Saradan juga cukup sering. Ini cukup berkontribusi mengakibatkan laju kendaraan tersendat. “Tapi kami terus melakukan koordinasi dengan Polres Nganjuk untuk melakukan penarikan kendaraan. Karena, di rel kereta api ini kendaraan cenderung melambat,” katanya.

Penarikan kendaraan yang dimaksud oleh Evon, yakni mempercepat laju kendaraan setelah melintasi rel KA Minthil. Sebab, seringkali para pengendara baik sebelum melintasi maupun sesudah melintasi rel masih mengurangi kecepatan. Sementara, setelah rel KA Minthil, arus lalu lintas lancar tidak ada kendala.(den)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs