Jumat, 1 November 2024

Sidak Pos Lebaran, Kapolrestabes Hukum Anggota yang Masih Tidur di Pagi Hari

Laporan oleh Zumrotul Abidin
Bagikan
Kombes Pol Mohammad Iqbal Kapolrestabes Surabaya menduduki anggotanya yang masih tertidur pulas di Pos Pengamanan Ciputra World sebagai simulasi serangan teroris, dan menghukum push up, Senin (26/6/2017) pagi. Foto: Istimewa

Kombes Pol Mohammad Iqbal Kapolrestabes Surabaya pada hari kedua lebaran Idul Fitri 1438 Hijriah, Senin (26/6/2017), melakukan inspeksi mendadak (Sidak) kepada anggotanya yang berjaga di beberapa Pos Pengamanan Lebaran di Surabaya.

Hasilnya, Kapolres memberikan sanksi kepada beberapa anggotanya yang ketahuan tidak optimal dalam bekerja. Misalnya, masih tertidur saat matahari pagi sudah menyapa. Seperti di Pos Pengamanan di Ciputra World.

Sekitar Pukul 05.30 WIB, Kombes Pol Iqbal tiba ke lokasi itu dan mendapati seluruh anggota polisi yang bertugas jaga di pos itu tertidur pulas. Padahal, saat itu, matahari sudah terang.

Kepada beberapa Kapolsek dan anggotanya yang lain, Iqbal mengatakan sengaja melakukan sidak ini untuk mengecek kesiagaan anggota. Dia mengaku kecewa, terutama di Pos Pengamanan Ciputra.

“Saya sedih melihat dedikasi anggota kita di Pos Pam Ciputra World. Pukul 05.30 WIB saya tiba di Pos Pam ternyata anggota tidur pulas semua. Telentang dengan seenak udelnya saja. Padahal hari sudah terang, masyrakat sudah banyak lalu lalang. Bagaimana perasaan masyarakat yang melihat penjamin keamanannya malah tiduur?” katanya

Kesiagaan ini, juga berkaitan dengan penyerangan terhadap polisi yang terjadi di Sumatera Utara. Iqbal menyerukan, anggota yang malas seperti itu akan menjadi sasaran empuk para teroris.

“Tolong teman-teman PJU/Pamatwil dan Kapolsek cek betul anak-anak kita tersebut, jangan biarkan mereka seperti ini. Kita yg berdosa bila mereka menjadi polisi2 yang cuek, pemalas,” katanya.

Iqbal pun memberikan sanksi kepada para anggotanya, terutama di Pos Pengamanan Ciputra World. Pertama, dengan melakukan simulasi penyerangan teroris saat dia tidur. Yakni dengan menduduki salah satu anggota yang masih tertidur pulas.

Para anggota yang apes itu harus menjalani hukuman push up sebanyak 25 kali harus menyanyikan lagu mars Polri.

“Menyanyikan Mars Polri, supaya mereka paham dan bangga menjadi polisi. Sebagai pelayan, pelindung, dan pengayom masyarakat. Serta harus mempunyai etos kerja yang selalu berkobar seperti halnya lirik di lagu mars polri itu,” kata Iqbal.

Selain Pos Pengamanan Ciputra World, Kombes Pol Iqbal juga melakukan sidak di beberapa pos pengamanan lain, seperti di Taman Bungkul, Stasiun Gubeng, dan Tambaksari.(bid/den)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 1 November 2024
33o
Kurs