Arus mudik lebaran Hari Raya Idul Fitri 2017, wilayah pulau jawa menjadi sorotan dan perhatian khusus dari Basarnas. Karena pulau jawa menjadi titik sentral para perantau yang kembali ke daerahnya.
Selain itu, dalam evaluasi yang dilakukan Basarnas tiap tahun, eskalasi penduduk Indonesia terus meningkat, terutama yang berasal di pulau jawa tiap tahun makin bertambah.
“Pulau jawa, terutama di pelabuhan banyak kapal sandar rata-rata masyarakat jawa yang hidup di perantauan,” kata Brigadir Jenderal Suprayogi Direktorat Komunikasi Basarnas, kepada suarasurabaya.net.
Basarnas siap mengamankan dengan memberikan bantuan, menyiagakan tim SAR di titik-titik pos yang ada di Indonesia. Bahkan, pihaknya juga akan melakukan pemantauan arus mudik lebaran melalui udara, menggunakan helikopter.
“Kita ada 34 kantor pos SAR tersebar di Indonesia sudah disiagakan untuk membantu saat terjadinya musibah. Untuk pantauan udara di jalur mudik, dua heli juga siagakan di Jakarta dan Semarang,” ujarnya. (bry/rst)