Universitas Airlangga menerima sebanyak 1.972 calon mahasiswa baru seleksi jalur bersama perguruan tinggi negeri tahun 2017. Pernyataan tersebut disampaikan Prof. Dr. Mochammad Nasih Rektor Unair dalam jumpa pers di Kantor Manajemen Unair, Selasa (13/6/2017).
“Unair menerima 1.972 mahasiswa baru dari SBMPTN. Secara gender, 38 persen adalah laki-laki dan 62 persen adalah perempuan,” tutur Nasih. Jumlah penerimaan tersebut berasal dari lebih sepuluh ribu pendaftar SBMPTN yang memilih Unair.
Menurut Nasih, Unair masih didominasi oleh calonmahasiswa baru asal Jawa Timur. Berdasarkan data dari panitia pusat, sebanyak 1.502 calonmahasiswa baru jalur SBMPTN berasal dari Jawa Timur. Sedangkan, sebanyak 98 orang lainnya berasal dari DKI Jakarta, disusul 92 orang dari Jawa Barat.
Meski didominasi Jatim, calon mahasiswa baru Unair jalur SBMPTN berasal dari seluruh wilayah di Indonesia. “Jumlahnya menyebar. Ada yang berasal dari Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi sampai Papua,” ujarnya.
Masih mengatakan Program Studi S-1 Ilmu Gizi Fakultas Kesehatan Masyarakat adalah prodi yang memiliki tingkat keketatan tertinggi di Unair. Prodi tersebut memiliki tingkat keketatan sebesar 1:49. Sedangkan, dari rumpun ilmu sosial, prodi S-1 Ilmu Komunikasi memiliki tingkat keketatan sebesar 1:38.
Sementara itu, prodi S-1 Manajemen Fakultas Ekonomidan Bisnis menjadi jurusan favorit pendaftar SBMPTN kelompok ilmu pengetahuan sosial. Jumlah pendaftarnya mencapai 2.806 orang. Sedangkan, pada kelompok ilmu pengetahuan alam, prodi S-1 Pendidikan Dokter memilikijumlah pendaftar yang paling banyak.
Berdasarkan data yang dilansir oleh Kemenristekdikti, Unair menempati posisi kelima dengan jumlah nilai rata-rata terbaik secara nasional. Namun, peraih nilai tes prodi bahasa tertinggi nasional diraih oleh calon mahasiswa Unair prodi S-1 Sastra Inggris dengan total nilai 681.
Terkait kuota Bidikmisi Unair pada tahun 2017 mencapai1.050 orang. Jumlah tersebut baru terisi 738 orang dengan rincian 457 calon mahasiswa baru jalur SNMPTN dan 281 jalur SBMPTN. Artinya, sebanyak 312 orang masih berpeluang untuk meraih beasiswa Bidikmisi dariseleksi penerimaan mahasiswa baru jenjang sarjana jalurMandiri dan jenjang Diploma.
Terkait penerimaan jalur S-1 Mandiri, Nasih mengatakan bahwa pihak Unair tengah dalam proses meminta data nilai SBMPTN milik para pendaftar jalur Mandiri kepada panitia pusat. (fik/ipg)