Musyawarah Kubro Ulama, Kiai Pesantren se-Jawa Timur dengan Ketua UMUM DPP PKB di Pesantren Bumi Sholawat Sidoarjo, Kamis (25/5/2017), menghasilkan beberapa keputusan penting untuk keutuhan bangsa dan negara.
KH Anwar Iskandar, Pengasuh Pesantren Al Amien, Ngasinan Kediri, membacakan hasil musyawarah kali ini di hadapan lebih dari seribu Kiai dan Pengasuh pesantren dari berbagai daerah di Jawa Timur.
Berikut ini beberapa keputusan yang diambil dalam musyawarah para Kiai ini:
1 . mengecam keras tindakan kekerasan dan aksi radikal serta menyerukan kepada pihak Kepolisian agar dapat mengusut secara tuntas dalang dan pelakunya.
2. Para ulama mendukung pemerintah untuk berupaya semaksimal mungkin meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam pemerataan pembangunan dan menghilangkan kesenjangan.
3. para ulama mendukung penegakan keadilan di bidang hukum, ekonomi dan sosial tanpa diskriminasi demi terwujudnya masyarakat adil makmur .
4. Para ulama bertekad mempertahankan pesantren sebagai pusat dakwah penyebaran ajaran islam ahlussunnah wal jamaah an Nahdliyah dan cinta NKRI serta menyerukan kepada pemerintah agar mendukung sepenuhnya setiap upaya untuk kemajuan dan kemakmuran pendidikan pesantren.
5. Para ulama mengusulkan kepada pemerintah untuk memperbesar porsi pendidikan agama dan keagamaan dan melakukan evaluasi kritis terhadap kurikulum pendidikan agama dan keagamaan.
6. Para Ulama Meminta kepada ketua umum PKB bersama NU dan MUI untuk mengambil langkah-langkah yg diperlukan untuk mengkonsolidir ummat islam agar masyarakat tidak terlibat dalam gerakan radikal dan teror.
7. Para ulama bersepakat untuk menyatukan langkah bersam PKB dalam menghadapi berbagai permasalahan yang berkaitan dengan kemaslahatan ummat.
Muhaimin Iskandar Ketua Umum DPP PKB mengatakan, hasil kesepakatan para Kiai ini akan dia kawal demi keutuhan NKRI.
“Saya terharu dengan kepedulian para Kiai, selanjutnya hasil ini akan kami kawal. Kami sudah merencanakan untuk meminta para Kiai menerjunkan para santri seniornya agar bisa berdakwah ke pelosok negeri demi Islam yang Rahmatan lil Alamin,” kata Muhaimin.
PKB sendiri juga akan menggelar rembuk ulama nasional sehingga mampu mendinginkan suasana tanah air yang belakangan sempat memanas. (fik/den)