Sepanjang 2017, 66 Jenazah TKI asal Jatim Dipulangkan

Sepanjang 2017, sebanyak 66 jenazah Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Jawa Timur dipulangkan dan diserahkan ke keluarganya. Dari jumlah ini, 44 laki-laki dan 21 perempuan.

Happy Mei Ardeni, Kepala LP3TKI Surabaya mengatakan, jenazah TKI yang dipulangkan berasal dari tujuh negara, yakni Malaysia sebanyak 47 orang, Taiwan 6 orang, Brunei Darussalam 5 orang, Arab Saudi 3 orang, Hong Kong 2 orang, Korea Selatan 2 orang, dan Jepang 1 orang.

Sementara itu Sukardo mantan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jawa Timur, yang hari ini Selasa (16/5/2017) memasuki purna tugas dan dilepas oleh Soekarwo Gubernur Jawa Timur mengatakan, jumlah TKI saat ini sebenarnya terus berkurang dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

“Saat ini telah berkurang mencapai 66 ribu orang. Perekonomian di Jatim membaik sehingga mereka yang biasanya ke Malaysia sekarang memilih bekerja di Jatim karena gajinya sudah tidak jauh berbeda,” kata Sukardo.

Jumlah TKI yang dideportasi saat ini juga terus meningkat dan membuat calon TKI lebih hati-hati untuk pergi ke luar negeri.

Dari catatan yang ada, sepanjang tahun 2017 hingga bulan Maret, total TKI yang telah dideportasi ke Jawa Timur telah mencapai 776 orang.

“TKI yang dideportasi mayoritas merupakan mereka yang telah lama ditahan di Malaysia karena tertangkap imigrasi tidak dilengkapi dengan dokumen keimigrasian yang lengkap,” kata Sukardo.

Para TKI yang dideportasi biasanya dipulangkan ke Indonesia melalui jalur Batam, kemudian menggunakan jalur darat ke Jakarta dan ke Surabaya. Setiba di Surabaya, para TKI ini lantas didata dan dikemballikan ke daerah asal mereka. (fik/dwi)