Prof Muhadjir Effendy Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI mengatakan, saat ini keberadan tunjangan profesi guru belum berbanding lurus dengan peningkatan kualitas dan profesionalisme guru atau tenaga pendidik.
“Memang belum berbanding lurus, tunjangannya sudah bagus, tapi dari segi profesionalisme perlu dibenahi tapi sudah ada kemajuan,” kata Mendikbud Muhadjir, usai memberikan kuliah umum bertajuk “Strategi Penguatan LPTK Dalam Menyiapkan Guru Masa Depan” di UPI Kota Bandung, Jumat (10/3/2017).
Oleh karena itu, kata dia, pihaknya hari ini datang bersilahturahmi ke Universitas Pendidikan Indonesia (upi) yang selama ini dikenal sebagai perguruan tinggi negeri yang memiliki pengalaman mengelola lembaga pendidikan.
“Itu problemnya, makanya saya sekarang silaturahmi ke UPI tempat yang selama ini punya pengalaman mengelola lembaga pendidikan dan lembaga pendidikan, untuk membicarakan bagaimana meningkatkan kapasitas dan kinerja calon-calon guru ke depan,” kata dia seperti dikutip Antara.
Menurut dia, selama hampir 10 tahun terakhir jumlah anggaran untuk tunjangan profesi mengalami peningkatan dari Rp7 triliun menjadi Rp76 triliun.
“Total anggaran tunjangan profesi guru tahun ini sekitar Rp6 triliun, jumlah ini meningkat hampir 10 kali lipat dalam waktu 10 tahun ke belakang. Tapi kualitas guru harus terus ditingkatkan,” kata dia.
Mendikbud mengingatkan kepada mahasiswa calon guru di UPI bahwa salah satu kunci sukses pendidikan berada di tangan seorang guru.
“Saya seorang guru, ayah saya juga guru dan saya menilai bahwa kunci sukses pendidikan itu ada di tangan guru,” kata dia.
Ia mengatakan hingga saat ini pemerintah terus berupaya mendukung para guru salah satunya melalui tunjangan profesi guru yang dinilainya terus bertambah setiap tahun.
“Sehingga, saya berharap, para guru dan anda yang berada di sini yang Insha Allah menjadi calon guru harus senantiasa meningkatkan kualitas dan profesionalismenya,” katanya.
Sebelum memberikan kuliah umum di Gedung Ahmad Sanusi UPI Bandung, Muhadjir Mendikbud menghadiri penutupan asistensi bantuan dana pemerintah diklat K13 bagi guru SMA dan SMK di Jawa Barat, di Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Jawa Barat, di Jalan Raya Batujajar, Kabupaten Bandung Barat.(ant/ana/ipg)