Dzikir dan doa nasional di Masjid Istiqlal Jakarta, Sabtu (11/2/2017) diakhiri dengan sholat dzuhur berjamaah.
Jose Asmanu reporter Radio Suara Surabaya melaporkan, aksi 112 yang diisi dengan kegiatan keagamaan, diikuti lebih dari 100 ribu umat muslim, diawali dengan shalat subuh berjamaah Minggu pagi.
Acara ini sesuai dengan niat awal aksi 112, yakni berdoa untuk keselamatan bangsa dan negara, serta untuk suksesnya Pilkada serentak, serta Pilgub (Pemilihan Gubernur) DKI Jakarta, bukan untuk membuat kegaduhan.
Jamaah peserta dzikir dan doa nasional, tak kuasa menahan tangis ketika Ustadz Arifin memimpin dzikir dan doa bersama.
Para peserta sudah mulai meninggalkan Masjid Istiqlal menuju ke daerah masing-masing, sesuai dengan seruan dari pihak panitia dari Forum Umat Islam (FUI), agar peserta terus pulang menuju daerah masing-masing, tanpa mengadakan long march.
Karena ini sesuai dengan kesepakatan yang telah dilakukan antara pihak penyelenggara dan kepala keamanan.(jos/ana/iss)