Sabtu, 23 November 2024

Lima DPD Partai Golkar Kembali Dukung Bamsoet Jadi Ketum Partai Golkar

Laporan oleh Muchlis Fadjarudin
Bagikan
Lima DPD Partai Golkar mendukung Bambang Soesatyo untuk maju menjadi Ketua Umum Partai Golkar periode 2019-2024. Foto: Faiz suarasurabaya.net

Bambang Soesatyo Ketua DPR RI yang juga menjabat Wakil Koordinator Bidang Pratama DPP Partai Golkar kembali mendapatkan dukungan dari pengurus DPD Golkar daerah untuk maju menjadi Ketua Umum Partai Golkar periode 2019-2024.

Dukungan kali ini datang dari berbagai pengurus DPD Golkar di Provinsi Riau, antara lain dari Kota Pekanbaru, Kabupaten Dumai, Kabupaten Kampar dan Kabupaten Meranti. Turut memberi dukungan pula DPD Partai Golkar Kabupaten Maluku Tenggara.

“Hampir setiap hari dukungan datang silih berganti datang dari berbagai daerah. Sekaligus mereka menyampaikan berbagai aspirasi untuk perbaikan Partai Golkar kedepannya. Niat baik pengurus akar rumput yang menginginkan Partai Golkar tetap jaya ini harus diapresiasi,” ujar Bamsoet saat menerima pengurus DPD Partai Golkar Kota Pekanbaru, Kabupaten Dumai, Kabupaten Kampar, Kabupaten Meranti dan Kabupaten Maluku Tenggara, di Jakarta, Selasa (2/7/2019).

Bendahara Umum DPP Partai Golkar periode 2014-2016 ini menyampaikan bahwa kontestasi pemilihan Ketua Umum Partai Golkar tidak akan mempengaruhi dukungan Partai Golkar kepada pemerintahan Joko Widodo – KH Maruf Amin. Dukungan tersebut sudah bulat dan final sesuai dengan aspirasi akar rumput Partai Golkar, tidak bisa diganggu gugat oleh siapapun.‎

“Siapapun yang menjadi ketua umum, Partai Golkar akan tetap mendukung pemerintahan Joko Widodo – KH Maruf Amin. Karena khitah Partai Golkar selalu berada dalam pemerintahan untuk membantu percepatan pembangunan nasional,” kata Bamsoet.

Agar memastikan roda organisasi Partai Golkar tidak berhenti di tengah jalan, Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila ini memandang perlunya kader muda diberikan posisi strategis di Partai Golkar, baik dari tingkat pusat sampai daerah. Selain sebagai persiapan alih generasi, juga untuk memastikan bahwa Partai Golkar tidak menjadi kenangan.

“Periode kepemimpinan 2019-2024 sangat penting karena inilah waktunya mempersiapkan alih generasi di tubuh Partai Golkar. Jika pemimpinnya pro terhadap anak-anak muda dan punya pergaulan luas dalam merangkul anak-anak muda, proses alih generasi bisa berjalan dengan lancar. Jika tidak, jangan heran jika Partai Golkar kedepannya akan semakin ketinggalan zaman. Semua tergantung bagaimana pemimpinnya,” pungkas Bamsoet. (faz/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
27o
Kurs