Sabtu, 23 November 2024

Kemenkumham Dalami Temuan Senjata Api Pasca Bentrokan Krobokan

Laporan oleh Zumrotul Abidin
Bagikan
Polisi memperketat penjagaan di Lapas Kerobokan. Foto: Antara.

Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia masih dalami terkait penemuan ratusan senjata tajam dan beberapa senjata api yang dibawa narapidana di Lembaga Pemsyarakatan (Lapas) Kerobokan, Bali.

“Kami masih dalami bersama aparat kepolisian,” ujar Priyadi Pelaksana Harian Direktur Keamanan dan Ketertiban Direktoran Jenderal Pemasyarakatan, Kementerian Hukum dan HAM, di Lapas Kerobokan, Sabtu (19/12/2015).

Priyadi berjanji akan menelusuri adanya temuan senjata yang seharusnya dilarang keras beredar di dalam lapas terbesar di Bali itu. Bersama Polisi dan TNI, pihaknya akan menyisir kembali sejumlah blok di lapas setempat. “Akan terus dilakukan pendalaman,” katanya dilansir Antara.

Sebelumnya pascabentrokan pada Kamis (17/12) hingga Jumat (18/12) malam, polisi dan instansi terkait lain melakukan penyisiran. Dari penyisiran itu, ditemukan ratusan senjata tajam berbagai jenis seperti klewang, samurai, pisau dan benda tajam lainnya dan senjata api beserta peluru.

Ajun Komisaris Besar Tonny Binsar Kapolres Badung, juga menyebutkan ada 200 gram sabu-sabu ditemukan di salah satu blok. Dari 19 orang narapidana yang diamankan, Polisi telah menetapkan empat orang tersangka.

Akibat bentrokan di dalam lapas itu, dua orang narapidana tewas dan puluhan narapidana lain dipindahkan ke lapas lain di Bali. Tak hanya itu, dua orang juga tewas di Jalan Teuku Umar Denpasar yang merupakan lanjutan dari bentrokan di dalam lapas yang diduga melibatkan organisasi kemasyarakatan.(ant/bid)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
27o
Kurs