Sabtu, 23 November 2024

Luhut Belum Akan Laporkan Kasus Pencatutan Namanya

Laporan oleh Dwi Yuli Handayani
Bagikan

Luhut Binsar Panjaitan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) belum akan melaporkan kasus pencatutan namanya yang muncul dalam rekaman terkait kasus PT Freeport Indonesia.

Nama Luhut muncul dalam transkip pembicaraan antara Ketua DPR Setya Novanto, Maroef Sjamsoeddin, Direktur Utama PT Freeport Indonesia dan pengusaha Muhammad Riza Chalid dalam sidang perdana yang dilaksanakan Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI, di Jakarta.

“Tanggapan di rekaman itu kan belum apa-apa, biarkan saja dulu di MKD,” ujarnya di Kantor Kemenkopolhukam, Jakarta seperti dilansir Antara.

Mantan Kepala Staf Kepresidenan Joko Widodo tersebut mengaku belum dipanggil MKD, sehingga ia akan menunggu untuk memberikan penjelasannya.

“Saya belum dipanggil, belum dengar juga. Jadi nanti kita lihat, jangan terburu-buru. Mau disebut 100 kali atau 200 kali, kan kalau saya gak ada urusan di situ tidak apa-apa,” tambahnya.

Luhut mengaku, sebelum ada kasus tersebut, namanya sudah sering dicatut oleh pihak-pihak tidak bertanggungjawab.

“Nama saya sudah sering dicatut, sudah empat kali. Kemaren ada yang mengaku adik saya, padahal bukan. Ini kalau mau ditanggapin semua jadi terkenal saya nanti,” tuturnya.

Sebelumnya, penyelenggaraan sidang kehormatan terkait dugaan upaya pemerasan oleh Setya Novanto Ketua DPR terhadap PT Freeport Indonesia dengan mencatut nama Presiden Joko Widodo dan Wapres Jusuf Kalla ini, menghadirkan Sudirman Said sebagai saksi persidangan.

Rekaman yang diputar dalam sidang tersebut mengungkap pertemuan Luhut dengan McMorran James Robert Moffet atau Jim Bob CEO Freeport pada 2012.

Dugaan pemerasan tersebut berawal dari pengungkapan Sudirman Said Menteri ESDM yang melaporkan Novanto ke MKD beserta bukti transkrip rekaman percakapan.

Selanjutnya, Maroef Sjamsoeddin dan Muhammad Reza Chalid akan hadir dalam sidang pada Kamis (3/12/2015).

Usai memanggil saksi-saksi, MKD akan menggelar konsinyering dan mengundang Setya Novanto. (ant/dwi)_

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
31o
Kurs