Dua pengendara sepeda motor meninggal terlindas truk di depan pondok pesantren Miftahul Dawah Triwung Probolinggo, Kamis (26/11/2015).
AKP Saadun Kasatlantas Polres Probolinggo Kota mengatakan, diduga dua korban bersama dua teman lainnya dalam kondisi mabuk dan habis begadang.
“Keempat orang ini juga mengendarai sepeda motor tanpa memakai helm,” kata AKP Saadun pada Radio Suara Surabaya.
AKP Saadun menjelaskan, awalnya dua sepeda motor yang dikendarai dua korban bersama dua teman lainnya melaju beriringan dari terminal Laweyan menuju arah selatan.
Sesampainya di lokasi, kedua motor ini bersenggolan. Satu motor jatuh ke kiri sedangkan satu motor jatuh ke kanan dan terlindas truk dari arah berlawanan.
Dua pengendara sepeda motor yang terlindas truk langsung meninggal dunia di lokasi kejadian. Kedua korban meninggal dunia atas nama Roni dan Adi. Sedangkan dua pengendara motor lainnya atas nama Abdul Rohman dan Abdul Qodir Jaelani mengalami luka-luka.
“Keempat orang ini warga Kabupaten Probolinggo. Korban luka dan jenazah korban dievakuasi ke RSU Muhammad Saleh Probolinggo,” ujar dia.
Sedangkan kedua sepeda motor yakni motor Yamaha Bison nopol N 6193 QS dan motor Mega Pro nopol N 4772 QD sudah diamankan. “Truk nopol P 8571 UQ beserta sopirnta atas nama Iskan warga Jember juga diamankan untuk dimintai keterangan,” tambah dia. (dwi/ipg)