Dinas Pehubungan kota Surabaya akan menambah angkutan untuk mengangkut penumpang telantar di Terminal Joyoboyo jika sampai Kamis (18/11/2015) siang aksi unjuk rasa masih berlangsung.
Irvan Wahyu Drajat Plt Kepala Dinas Perhubungan Kota Surabaya mengatakan, penambahan angkutan ini sebagai upaya untuk memudahkan operasional agar masyarakat tidak sampai keleleran.
Saat ini sudah ada empat bus milik Pemkot Surabaya yang mengankut warga Surabaya dengan tujuan kawasan Tugu Pahlawan dan jalan Basuki Rahmat Surabaya.
Selain itu, ada tiga unit kendaraan milik Dishub dan satu unit mobil patroli Linmas yang juga dikerahkan untuk mengangkut penumpang.
“Satu buah truk milik Satpol PP juga digunakan untuk mengangkut masyarakat dengan tujuan kawasan Wiyung, Lakarsantri dan sekitarnya,” kata dia.
Pantauan suarasurabaya.net, saat ini petugas dari Dinas Perhubungan kota Surabaya dan Satpol PP sedang mengatur arus lalu lintas kendaraan yang mengangkut warga Surabaya di Terminal Joyoboyo.
Sekadar diketahui ribuan sopir angkutan kota (angkot) se Surabaya kembali berunjuk rasa di depan gedung DPRD Surabaya yang berada di Jl. Yos Sudarso, dan akan berlanjut di Grahadi Surabaya, Kamis (19/11/2015). Massa mendesak pemerintah segera mencabut Peraturan Pemerintah nomor 74 tahun 2014 dan surat edaran Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang mewajibkan Angkot harus Berbadan Hukum.(dwi/ipg)