
Agar terhindar dari diabetes, maka dua hal penting yaitu pola makan dan gaya hidup harus diperhatikan bagi setiap warga masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di kota metropolis seperti Surabaya.
“Pola makan yang sehat dan benar wajib dilakukan. Apalagi bagi mereka yang tinggal dan beraktivitas di kota besar, kota metropolis seperti Surabaya ini. Kalau pola makan tidak dijaga, ancaman diabetes jadi semakin dekat dan bisa sewaktu-waktu muncul,” kata dr. Arie, ahli diabetes dari Rumah Sakit Katolik St. Vincentius a Paulo(RKZ) saat berbincang dengan suarasurabaya.net, Sabtu (14/11/2015).
Arie menjelaskan, bahwa ada tiga hal penting yang perlu diperhatikan terkait diabetes. Pertama, faktor genetika. Kedua pola makan, dan yang ketiga adalah gaya hidup.
“Faktor genetika tidak dapat diutak-atik lagi. Masyarakat menyebutnya faktor keturunan. Mereka yang punya silsilah dalam keluarga mengalami diabetes, dapat dipastikan akan ada keluarga yang juga mengalaminya. Ini harus rutin mengkonsumsi obat dan hidup sehat,” lanjut Arie.
Bagi mereka yang belum terkena diabetes, maka dua faktor penting lainnya, yaitu pola makan dan gaya hidup juga harus mendapat perhatian.
“Pola makan yang salah, dan gaya hidup tidak terartur akan menjadikan diabetes semakin mudah menghinggapi siapapun. Ditopang berbagai kemudahan dalam hidup, seperti saat ini maka semakin lengkaplah ancaman-ancaman munculnya diabetes,” kata dia.
Arie mencontohkan, masyarakat modern di kota metropolis seringkali memilih tidak sarapan dan menggantinya dengan makan siang. Tetapi makan siang selalu terburu-buru, dan tidak maksimal.
“Makan malam dianggap sebagai pengganti. Makan malam akhirnya dipilih yang enak, dan jumlah yang banyak. Apalagi di Surabaya, kuliner enak itu munculnya memang pada malam hari. Kemudian langsung beristirahat dan tidur. Ini berbahaya,” kata dr. Arie.
Oleh karena itu, bertepatan dengan peringatan Hari Diabetes 2015, Arie menyarankan selain menjaga pola makan dan gaya hidup, olah raga juga penting dilakukan agar terhindar dari diabetes.(tok/fik)