Musim Hujan Tiba, PLN Upayakan Pemeliharaan Tanpa Pemadaman Listrik

Musim hujan, kadang identik dengan terjadinya gangguan aliran listrik yang menyebabkan listrik padam. Namun bukan berarti jika terjadi hujan deras maka aliran listrik harus dimatikan.

Pandapotan Manurung Manajer PLN Distribusi Jatim mengatakan, matinya aliran listrik saat musim hujan disebabkan beberapa faktor. Diantaranya karena adanya hujan deras dengan angin kencang menyebabkan pohon tumbang dan mengenai jaringan PLN. Selain itu juga dahan pohon yang jatuh mengenai jaringan listrik maka listrik harus dimatikan terlebih dahulu.

Terkait petir, lanjut dia, PLN sudah melakukan antisipasi dengan melakukan pemeliharaan dan perbaikan. “Di Jatim ada 15 kantor pelayanan dan tiap kantornya ada 5 regu yang masing-masing regu terdiri dari dua orang. Tim ini siap melayani pelanggan PLN selama 24 jam,” kata Pandapotan pada Radio Suara Surabaya.

Lalu, apakah dilakukan upaya upgrade instalasi untuk mengantisipasi pemadaman seperti ini setiap tahunnya? Pandapotan menjelaskan, tahun ini PLN sudah membuat kabel udara berisolasi per 5 ribu KM di jaringan PLN. Kabel ini lebih aman untuk kondisi seperti ini.

“Kita sekarang ini tanpa padam dan dimaksimalkan pemeliharaan tanpa pemadaman,” ujar dia.

Kata dia, tidak ada istilah hujan deras listrik dipadamkan kecuali untuk hal-hal khusus yang berbahaya. Misalnya ada baliho yang roboh maka aliran listrik harus dipadamkan untuk pengamanan.

Pandapotan mengimbau, jangan menyentuh listrik yang terbuka dalam keadaan tangan basah. “Boleh dimatikan listriknya dan panggil petugas. Jangan pegang kabel listrik terbuka dalam keadaan tangan basah,” pungkas dia. (dwi/rst)