Sabtu, 23 November 2024

Kubu Whisnu Sakti Buana Akan Menggelar Mimbar Bebas Memprotes Keputusan Megawati

Laporan oleh Denza Perdana
Bagikan
Whisnu Sakti Buana Wakil Wali Kota Surabaya. Foto: Abidin suarasurabaya.net

Kubu pendukung Whisnu Sakti Buana akan menggelar mimbar bebas menyampaikan protes atas keputusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan mengenai kepengurusan baru Dewan Pimpinan Cabang Surabaya, Selasa (9/7/2019).

Undangan terbuka mimbar bebas ini yang akan digelar di depan kantor DPC PDI Perjuangan Surabaya, Jalan Kapuas Nomor 68 itu tersebar di beberapa grup percakapan WhatsApp.

Isi undangan itu meminta kehadiran Pimpinan Anak Cabang (PAC), Ranting, dan Anak Ranting PDI Perjuangan Surabaya di Kantor DPC Surabaya Jalan Kapuas Nomor 68 dalam rangka mimbar bebas menyampaikan “sikap keprihatinan” pada Selasa malam pukul 19.00 WIB.

Sejumlah Pengurus Anak Cabang (PAC) PDIP tingkat kecamatan di Kota Surabaya mengakui telah mendapat undangan itu. Siti Maryam Anggota Fraksi PDI Perjuangan di DPRD Kota Surabaya membenarkan rencana mimbar bebas itu.

“Kalau itu sih saya dengar. Ya bisa saja,” kata mantan Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Surabaya itu dalam keterangan pers yang diterima suarasurabaya.net, Selasa (8/7/2019).

Siti Maryam mengatakan, pengurus DPC PDI Perjuangan Surabaya saat ini sudah demisioner.

“Kalau ke sana (kantor DPC) ya sebagai kader biasa. Justru yang punya SK itu PAC. Kalau mereka ke sana menyampaikan aspirasinya, sah-sah saja,” kata caleg terpilih DPRD Surabaya periode 2019-2024 itu.

Siti berharap, mimbar bebas yang akan digelar nanti malam berlangsung dengan santun. “Kalau menghujat, menjelekkan, mohon maaf,” katanya.

Sebagai Anggota Fraksi PDI Perjuangan Kota Surabaya, Siti menolak berkomentar mengenai penunjukan pengurus baru DPC Surabaya oleh DPP. Dia tidak menyampaikan dukungan maupun penolakan.

Perlu diketahui, mimbar bebas yang digelar kubu pendukung Whisnu Sakti Buana itu adalah respons atas keputusan Megawati Soekarnoputri Ketua Umum PDI Perjuangan yang telah menunjuk Adi Sutarwijono sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan.

Sementara, untuk posisi Sekretaris Mega menunjuk Baktiono dan Taru Sasmito sebagai Bendahara. Keputusan yang termuat dalam surat surat khusus yang ditandatangani basah oleh Mega dan Hasto Kistiyanto Sekjen DPP PDI Perjuangan itu dibacakan dalam Konferensi Cabang PDI Perjuangan di Surabaya, Minggu (7/7/2019).

Sejak awal, kader pendukung Whisnu Sakti Buana menyatakan protes atas keputusan itu. DPD PDI Perjuangan Jatim mengatakan, protes itu telah ditampung dan dibawa oleh DPP untuk dilaporkan kepada Megawati di Jakarta.(den/tin/rst)

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
33o
Kurs