Rapat Pleno Rekapitulasi Penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilwali Surabaya digelar oleh KPU Kota Surabaya, Jumat (2/10/2015).
Rapat Pleno berlangsung lambat, karena satu persatu Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dari 31 Kecamatan menyampaikan jumlah pemilih di masing-masing kelurahan secara bergantian.
Penyampaian data pemilih ini juga langsung dievaluasi oleh Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) terkait validasi data pemilih.
Beberapa masalah yang dipecahkan dalam pleno ini, diantaranya terkait beberapa data pemilih di tingkat kelurahan yang belum masuk ataupun harus berkurang karena meninggal dunia.
Ada juga data pemilih yang pada saat di Pleno Daftar Pemilih Sementara (DPS) sebulan lalu, ternyata belum juga dimasukkan dalam DPS perbaikan.
Wahyu Hariadi Ketua Panwaslu Surabaya mendesak KPU Surabaya agar teliti dalam Pleno menentukan DPT ini.
“Sebab ada beberapa hasil rekomendasi dari Panwascam sudah diberikan ke PPK, tapi belum juga direvisi oleh PPK,” katanya, di sela Pleno.
Rapat Pleno yang dimulai pukul 14.00 WIB ini masih menyelesaikan 15 kecamatan dari 31 kecamatan.
Pleno ini dihadiri seluruh Komisioner KPU dan Anggota Panwaslu serta PPK dan Panwascam dari 31 kecamatan di Surabaya.
Pleno juga dihadiri Tim Pemenangan Dua Pasangan Calon, baik Nomor 1 Rasiyo-Lucy maupun Nomor 2 Risma-Whisnu. (bid/iss/ipg)