Latihan Armada Jaya XXXVII: Prajurit Yontaifib 2 Marinir Terjun Tempur

Prajurit Batalyon Intai Amfibi 2 Marinir (Yontaifib 2 Mar) Pasmar 2 melaksanakan terjun tempur di Pulau Sapudi dan Situbondo, Jawa Timur, Rabu (10/7/2019) dini hari sebagai bagian dari kesiapan latihan Armada Jaya XXXVII tahun 2019.

Terjun tempur (Junpur) yang dilakukan 4 tim prajurit Yontaifib 2 Marinir itu dengan rincian 2 tim dibawah pimpinan Lettu Mar Saifudin dengan droping zone di Pulau Sapudi dengan menggunakan pesawat Casa NC 212 U-6205 Skuadron 600 Wing Udara 1 Puspenerbal Surabaya dengan Pilot Kapten Laut (P) Marco dan Copilot Lettu Laut (P) Rana.

Sedangkan 2 tim lainnya dibawah pimpinan Letda Mar Irsanto Karoba, droping zone berada di Karangtekok, Situbondo dengan menggunakan pesawat Casa NC 212 U-6207 Skuadron 600 Wing Udara 1 Puspenerbal Surabaya dengan Pilot Mayor Laut (P) Arsya dan Copilot Lettu Laut (P) Andre.

“Terjun tempur merupakan salah satu kemampuan yang dimiliki oleh prajurit Yontaifib 2 Mar sebagai pasukan khusus Korps Marinir TNI AL, yang digunakan sebagai sarana infiltrasi ke daerah sasaran musuh melalui media udara,” terang Mayor Marinir Sri Utomo, M.Si (Han), M.Tr. Opsla., Danyon Taifib 2 Mar.

(Terjun tempur prajurit Yontaifib 2 Marinir bagian dari latihan Armada Jaya XXXVII Tahun 2019. Foto: Dispen Kormar)

Danyon Taifib 2 Mar menambahkan, kegiatan terjun tempur itu dilaksanakan dalam rangka Latihan Puncak TNI AL Armada Jaya XXXVII tahun 2019, yang bertujuan melatih kemampuan perorangan dan kerja sama tim baik secara fisik maupun mental.

Harapannya, setiap prajurit Batalyon Intai Amfibi 2 Marinir dapat lebih profesional dan siap dalam menjalankan setiap tugas yang diemban baik di darat, di laut, maupun di udara.

Keikutsertaan prajurit Yontaifib 2 Marinir pada latihan Armada Jaya XXXVII Tahun 2019 ini juga diharapkan dapat mewujudkan kesiapsiagaan operasional satuan Intai Amfibi Korps Marinir dalam menghadapi setiap ancaman yang mengganggu stabilitas Negara Kesatuan Republik Indonesia.(tok/den/rst)