Tim Renang Indah Jawa Timur melakukan berbagai cara untuk mempersiapkan atletnya menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016 di Jawa Barat.
Selain menjalani latihan rutin di Surabaya, cabang olahraga aquatik Jatim ini sudah berencana menyiapkan program untuk beberapa bulan kedepan.
Kistantono pelatih kepala Tim Renang Indah Jawa Timur Proyeksi PON 2016 mengatakan, jelang persiapan PON, renang Indah Jatim berencana melakukan try out ke luar negeri. Sehingga diharapkan hasil yang dicapai di PON 2016 nanti lebih maksimal dibanding PON 2012 lalu.
Sebenarnya, kata Kistantono, ada beberapa opsi yang akan dilakukan cabang renang indah Jatim menjelang pelaksanaan PON Jawa barat 2016 mendatang.
“Selain try out atau training camp ke luar negeri, renang indah juga bisa mendatangkan pelatih ke Jawa Timur. Hanya saja itu semua tergantung dana dan rekomendasi dari KONI Jawa Timur,” katanya kepada Budi Leksono Suara Surabaya, Jumat (18/9/2015).
Dia berharap, apapun opsi yang nantinya akan diambil KONI Jatim, Shanika Andiarti Soepangkat dan rekan-rekannya bisa menjalankan program yang sudah ditetapkan pelatih secara maksimal. Sehingga di PON Jawa barat, renang indah bisa menyumbangkan minimal satu medali emas di nomor team.
Kistantono sangat optimis, meski persaingan di PON nanti diprediksi akan ketat, cabang renang indah bisa memberi kontribusi sesuai yang diharapkan. Bahkan Jatim sangat realistis, minimal bisa mendapat medali emas dari nomor team.
“Selama ini nomor team masih menjadi andalan. Jatim hanya akan mendapat saingan ketat dari DKI Jakarta dan Yogyakarta,” katanya.
Sementara, untuk nomor solo dan duet, Jatim masih sulit mendulang medali. Kedua nomor ini kemungkian masih menjadi milik DKI Jakarta dan Yogyakarta. “Yogyakarta punya atlet andalan Mega. Sedangkan DKI Jakarta ada Tamara dan Adel,” katanya. (iss)