E-Commerce, yang Tidak Mungkin jadi Mungkin

Sektor usaha perdagangan online atau E-Commerce memang membutuhkan daya kreatif yang tinggi. Selain itu, juga diperlukan daya juang dan komitmen yang kuat jika ingin sukses di bidang ini.

Hal ini yang coba dijelaskan oleh Ahmad Zaky CEO Bukalapak.com. Dirinya mencontohkan kesuksesan Go-jek yang saat ini memang sedang ramai diperbincangkan di Indonesia.

“Saya pernah bilang sama CEO nya Go-jek, si Nadiem itu, Nggak mungkin lah tukang ojek bisa pakai smartphone buat kerja. Tapi dugaan saya itu keliru, ternyata bisa juga ya tukang ojek pakai smartphone buat kerja,” kata dia di Gedung Spazio Surabaya, Senin (24/8/2015).

Selain daya kreatif, Zaky juga menjelaskan bahwa jika seseorang ingin sukses di bidang E-Commerce maka yang dibutuhkan adalah bagaimana sebuah komitmen itu harus benar-benar dijaga.

“Kepercayaan pelanggan harus benar-benar dijaga. Kalau janji kirim barang hari ini ya harus diinput hari ini. Jangan sampai pelanggan itu kecewa karena barang yang mereka pesan lama sampainya,” ujar dia.

Sementara itu, menurut Kresnayana Yahya pakar statistik dari Institut Teknologi 10 November (ITS) Surabaya mengatakan bahwa E-Commerce adalah sebuah angin segar di tengah sulitnya perekonomian Indonesia.

“E-Commerce bisa menjadi solusi, karena mampu menjadi jalan keluar di tengah sulitnya perekonomian saat ini. Ini harus benar-benar bisa dimanfaatkan khususnya oleh masyarakat Jawa Timur,” ujar dia. (dop/ipg)