Simpanse KBS Mati

Kondisi kesehatan Shasa terus menurun sejak 8 Agustus 2015 lalu, sampai kemudian akhirnya mati setelah mendapat pertolongan dari tim medis KBS.

Pada Jumat (14/8/2015) sekitar pukul 08.50 WIB, drh. Rahmat Suharta Kepala Departemen Kesehatan Satwa KBS, masuk ke kandang bermaksud memeriksa kondisi kesehatan dan ternyata menemukan Shasa sudah tidak bernapas lagi.

Shasa adalah Simpanse betina sumbangan dari Kebun Binatang Singapore yang datang ke KBS pada 18 Juli 1996, bersama Jono Simpanse jantan, yang melengkapi koleksi satwa KBS.

Sayangnya Jono mati pada 21 Mei 2014 dengan penyebab utama karena Pneumonia, dan diduga Shasa pun mengindap penyakit yang sama dan selanjutnya dilakukan pengobatan secara seksama.

Sesudah kematian Jono, kondisi kesehatan Shasa kembali turun terhitung sejak Desember 2014, terjadi gangguan saraf yang mengakibatkan setengah badannya tidak dapat digerakkan dan lumpuh.

Terhitung sejak Februari 2015, Tim Medis KBS melakukan pengobatan alternatif dengan menggunakan pengobatan herbal, selanjutnya membuahkan hasil dengan kemajuan dari perubahan kondisi Shasa.

Juni 2015, Shasa pulih dan mulai beraktivitas normal dan dosis pengobatan herbal diturunkan sampai dengan Juli 2015. Hasil pemeriksaan darah terakhir pada Agustus menunjukkan kondisi kesehatan Shasa telah pulih.

“Shasa telah membagi hidup bersama Keluarga Besar KBS selama 19 tahun dalam segala warna dan kebahagiaan. Kami sangat berduka kehilangan Sahabat Chimpanzee, dan berharap Shasa dapat berkumpul kembali dengan Jono pada episode kehidupan selanjutnya. Terima kasih, Shasa, untuk mengizinkan kami berbagi hidup dan diberi kesempatan untuk mengenal dan merawatmu. Shasa tutup usia pada umur 36 tahun,” ujar Aschta Tajudin, Pjs. Direktur Utama PDTS KBS, dalam siaran persnya Jumat (14/8/2015).(tok/ipg)