Sabtu, 23 November 2024

800 Hektar Lahan Padi di Jatim Mulai Puso

Laporan oleh Fatkhurohman Taufik
Bagikan

Sebanyak 809,1 hektar lahan padi di Jawa Timur mulai mengalami puso. Lahan seluas itu tersebar di 11 daerah dengan cakupan terluas ada di Bojonegoro.

“Jumlah ini sangat kecil dibandingkan dengan jumlah lahan pertanian di jatim yang mencapai 1.177.160 hektare,” kata Nur Falakhi, Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas Pertanian, Sabtu (8/8/2015).

Menurut dia, daerah di Jawa Timur yang mengalami kekeringan terpantau di Kabupaten Mojokerto (8 hektare), Gresik (239 hektare), Bojonegoro (283 hektare), serta di Kediri (2,1 hektare). Selain itu juga di Magetan (76,5 hektare), Pacitan (28,8 hektare), Lamongan (80 hektare), Sampang (37 hektare), Sumenep (20 hektare), Madiun (9 hektare) dan Ngawi (25,7 hektare).

Dari catatan Dinas Pertanian, daerah pantura yang selama ini selalu mengalami kekeringan saat ini sudah tidak karena para petani di daerah ini sudah mulai beradaptasi dengan perubahan iklim dan mengubah pola tanam.

Sementara itu, Wibowo Eko Putro, Kepala Dinas Pertanian mengatakan, penambahan pembuatan embung atau cekungan penampung air baru adalah solusi yang harus segera dilakukan untuk menghentikan kekeringan yang selalu melanda Jawa Timur.

“Kami telah mengajukan anggaran melalui DAK (dana alokasi khusus) 2015 untuk antisipasi kemarau panjang. Saat ini kami menganggarkan Rp600 juta untuk pembuatan embung baru,” kata Wibowo Ekoputro.

Selain itu, Dinas Pertanian juga telah memberikan bantuan peralatan pertanian untuk membantu petani diantaranya adalah traktor dan hand tractor, pompa air, alat pengering padi, serta combine harvesteryang telah diberikan kepada kelompok tani sebagai stimulan untuk meningkatkan produksi padi. (fik)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
33o
Kurs