Soekarwo Gubernur Jawa Timur memastikan pemerintah akan memberikan santunan bagi seluruh korban longsor Sedudo, Nganjuk. Santunan akan diberikan berupa uang tunai serta seluruh biaya perawatan rumah sakit dan biaya pemakaman bagi korban yang meninggal.
“Saya sudah nelpon Pak Bupati Nganjuk, dan sudah saya sampaikan untuk mengurus seluruh korban dan telah disanggupi,” kata Soekarwo, ketika ditemui di kantornya, Jl. Pahlawan Surabaya, Rabu (22/7/2015).
Sejauh ini, kata dia, Pemerintah Kabupaten Nganjuk telah menyanggupi untuk mengurus seluruh korban termasuk pemberian santunan sehingga Pemerintah Jawa Timur belum perlu turun tangan.
“Nanti kalau memang dibutuhkan pasti kami bantu, tapi Pak Bupatinya sudah menyanggupi untuk beri santunan,” ujarnya.
Informasi yang diterima Soekarwo, longsor yang terjadi di Sedudo disebabkan pohon yang telah mengering sehingga akarnya patah tak sanggup menahan tanah dan batu sehingga pohon serta bebatuan akhirnya terseret longsor.
Terkait kejadian ini, dirinya juga telah minta seluruh pemerintah kabupaten/kota di Jawa Timur meninjau seluruh lokasi wisata alam yang rawan longsor. “Kita sudah minta dilakukan kajian seluruh objek wisata apalagi yang ada di kemiringan 60 persen,” ujarnya.
Meski begitu, dirinya menjamin tak ada penutupan tempat wisata. Menurut dia, penutupan tempat wisata bukanlah solusi. Yang harus dilakukan adalah meningkatkan keamanan terhadap seluruh tempat wisata yang ada. (fik/iss/tok)