Jenderal Polisi Badrodin Haiti Kepala Kepolisian Indonesia segera bertindak cepat. Dia langsung terbang ke Karubaga, Kabupaten Tolikara, Papua, dengan Inspektur Jenderal Polisi Yotje Mende didampingi Kepala Polda Papua, Minggu (19/7/2015).
Kunjungan mereka ke Karubaga itu untuk melihat langsung kondisi masyarakat pasca kerusuhan sosial yang terjadi Jumat (17/7/2015).
Pejabat lain di Kabinet Kerja yang juga memutuskan segera ke sana adalah Tjahjo Kumolo Menteri Dalam Negeri sebagaimana dilaporkan di Jakarta, Sabtu malam (18/7/2015). Dia akan memediasi pihak-pihak yang berkepentingan di sana terkait kerusuhan sosial itu.
Berbagai pihak telah menyerukan pengusutan tuntas oleh negara pada ranah hukum atas kasus kerusuhan sosial di Tolibara ini, juga agar menyerahkan hal ini pada polisi.
Inspektur Satu Polisi Jubelina Wally Kepala KP3 Udara Sentani, Minggu (19/7/2015) mengatakan, rombongan menggunakan pesawat terbang sewa milik Trigana dengan nomor registrasi PK YPX. Hanya pesawat transport ringan yang bisa mendarat dan lepas-landas dari lapangan terbang perintis di sana.
Laiknya alam Papua, Kabupaten Tolibara juga ada di pegunungan yang sulit diakses melalui jalur darat.
Pesawat rombongan yang lepas landas pukul 09.35 WIT itu diperkirakan tiba di Karubaga pukul 10.10 WIT.
“Belum dipastikan berapa lama rombongan berada di Karubaga,” kata Wally.
Selain Haiti, yang juga tiba di Jayapusa terkait kerusuhan sosial itu Inspektur Jenderal Polisi Unggung Cahyono Deputi Operasi Kepolisian Indonesia.
Sebelumnya, dua kompi personel gabungan TNI AD setempat dan Brigade Mobil Polda Papua telah digeser ke lokasi guna mengantisipasi keadaan dan mendorong kondusivitas kondisi. (ant/dwi)