Penutupan Bandara Juanda akibat abu vulkanik Gunung Raung, Kamis (16/7/2015) lalu, tidak terlalu berdampak pada objek wisata yang ada di Surabaya. Bertepatan dengan libur lebaran, para pengelola Objek Wisata berharap masih ada waktu bagi siswa-siswi sekolah untuk berlibur ke objek wisata yang ada di Surabaya.
Irpan Harianja, Ketua Forum Komunikasi Objek Wisata (Forkom) Kota Surabaya mengatakan bahwa penutupan Bandara Juanda maupun aktivitas Gunung Raung tidak terlalu terasa bagi para pengelola objek wisata. Berdasarkan catatan Forkom, kunjungan wisatawan ke beberapa objek wisata seperti Monumen Kapal Selam (Monkasel), Kebun Binatang Surabaya (KBS), juga Taman Remaja Surabaya (TRS) masih lebih baik tahun lalu.
“Catatan itu kami update terakhir Jumat kemarin, sampai sekitar pukul 13.00 WIB. Perkiraan kami, karena Jumat masih banyak orang mudik ke luar Surabaya. Sabtu ini sudah kelihatan ada peningkatan kunjungan. Mungkin Minggu sampai Senin akan meningkat lagi,” ujarnya kepada suarasurabaya.net, Sabtu (18/7/2015).
Irpan Optimistis, kunjungan wisatawan ke objek wisata yang ada di Surabaya akan terus meningkat seiring libur Lebaran dan libur sekolah yang masih berlangsung hingga 26 Juli 2015. “Betul. Ini kan kantor-kantor sudah mulai buka lagi Rabu, ya. Tapi anak-anak sekolah masih libur sampai tanggal 26, jadi kami masih berharap ada peningkatan kunjungan,” ujarnya.
Selain itu, Irpan mengatakan, objek wisata yang ada di Surabaya juga berlomba-lomba membuat program-program libur Hari Raya Idul Fitri. Program-program itu seputar harga khusus, hiburan live music, juga perlombaan dengan hadiah-hadiah yang menarik. “Mulai dari Monkasel, Pasar Bunga Kayoon, TRS, agenda reog Balai Pemuda, Ciputra Waterpark, Museum 3D Demata, Pakuwon Golf, hingga Masjid Al-Akbar, semua punya program khusus libur lebaran ini,” ujarnya. (den/dop)