70 Persen Penumpang Pilih Refund

Sebanyak 70 persen penumpang Lion Air yang gagal berangkat karena dampak Gunung Raung, memilih refund daripada me-reschedule jadwal penerbangannya dari Bandara Internasional Juanda. Hal ini diketahui dari sidak yang dilakukan Saifulllah Yusuf Wakil Gubernur Jawa Timur, Jumat (17/8/2015).

“Ada dua opsi yang diberikan pihak management Lion Air, pertama refund, kemudian reschedule,” kata Aziz Qowiyul Koordinator Pasasi Lion Air, kepada Wakil Gubernur di lobby boarding pass Terminal Bandara Juanda.

Dia menjelaskan, dalam dua opsi tersebut, penumpang lebih banyak melajukan refund, daripada reschedule yang membutuhkan tenggang waktu tiga hari. “Reschedule ini menyesuaikan reservasi yang ada. Jadi, nantinya akan diakomidir,” kata Aziz.

Sementara secara terpisah, Sulistyo Wimbo Hardjito Direktur Utama PT Angkasa Pura I mengatakan, opsi pelayanan yang ditawarkan tiap maskapai berbeda. Untuk maskapai Sriwijaya memberikan tiga opsi, yang pertama adalah refund, kemudian reschedule, dan voucher.

“Kalau penumpang dari maskapai yang batal mendapatkan berupa voucher. Itu juga tidak jauh beda dengan reschedule. Tapi, voucher itu bisa digunakan dan ditukarkan kapanpun,” kata Sulistyo kepada wartawan, Jumat (17/8/2015). (bry/iss)