BPOM Dorong Masyarakat Lapor Polisi Jika Temukan Makanan Expired

Roy Sparingga Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengatakan, banyaknya temuan di lapangan yakni makanan kadaluarsa dan tidak layak dikonsumsi menunjukkan kerjasama antara Pemda dengan Badan POM semakin baik.

Artinya jejaring terpadu pengamanan pangan di daerah sudah mulai bergerak meskipun masih perlu didorong.

Di Jatim, Gubernur dinilai sangat pro aktif melakukan komunikasi dengan Badan POM demikian pula Walikota Surabaya. Sehingga kalau ada yang menjual produk pangan tidak layak dikonsumsi akan cepat ketahuan.

Seperti makanan berformalin, penggunan zat pewarna yang tidak semestinya dan makanan yang melawati batas untuk dikonsumsi.

Di samping itu kesadaran masyarakat terhadap keamanan pangan dikatakan juga terus tumbuh.

Sebagai contoh, masyarakat bahkan anak anak, kalau belanja yang diperhatikan bukan hanya harganya tapi juga batas akhir waktu konsumsi.

Masyarakat didorong untuk melapor ke polisi, bila menemukan pedagang menjual produk pangan yang tidak layak dikonsumsi.

Kata Roy, di saat kebutuhan masyarakat meningkat untuk keperluan hari Raya peluang untuk menyelundupkan produk makanan yang tidak layak dikonsumsi sangat terbuka.

“Disinilah titik beratnya komunikasi dan kerjasama dalam memberikan perlindungan pada masyarakat,” kata kepala Badan POM di Jakarta, Selasa (14/7/2015) tadi.

Badan POM mengingatkan sanksi hukum yang akan dihadapi kalau ada pedagang yang menjual produk makanan tidak layak dikonsumsi. (jos/dwi)