Sabtu, 23 November 2024

Ini Dia Reaksi Netter Merespon Kisah Suaedi

Laporan oleh Denza Perdana
Bagikan
Suaedi saat berjalan di Pintu Tol Sidoarjo, Minggu (14/6/2015). Foto: Eddy Prastyo suarasurabaya.net

“Malu lah kita kita yang masih sehat tapi banyak mengeluh,” kata Neti Septiana, netter E100, Minggu (14/6/2015) merespon fenomena kakek Suaedi yang meski tua dan stroke masih mau bekerja sebagai badut penghibur anak-anak untuk menghidupi dirinya.

Netter E100 merespon fenomena Suaedi ini dengan berbagai reaksi. Sebagian besar merasa iba, beberapa lainnya sinis dan skeptis.

Hingga pukul 18.36 WIB, Netter E100 yang merespon posting mengenai fenomena Suaedi sang Kakek Badut Winnie the Pooh ini mencapai hampir 56.000 like, dan hampir 5.700 komentar.

Sedangkan jangkauan posting mengenai fenomena Suaedi ini mencapai 1.968.128.

Tidak sedikit yang setuju bila diadakan dompet peduli untuk menyantuni Suaedi yang masih bekerja di usia yang sudah senja dan mengalami stroke ini. Misalnya komentar dari Rizky Maat M yang bertanya mengenai santunan kepada Suaedi.

“Adakah usulan untuk memberikan santunan ke beliau melalui E100 agar disampaikan ke beliau? Sedikit yang penting bisa meringankan beban beliau dan bisa dimanfaatkan untuk biaya hidup beliau sehari-hari,” ujar Rizky mengomentari posting E100 mengenai Suaedi.

Suaedi adalah kakek yang hidup sebatang kara di Driyorejo. Setiap harinya pria ini menumpang angkot menuju tengah kota Sidoarjo dengan kostum badutnya. Dia bersikeras menghidupi dirinya sendiri dan tidak bergantung pada belas kasih orang lain. (den)

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
33o
Kurs