Marinir TNI AL dan Marinir Thailand Garap Rencana Latihan Bersama

Delegasi Korps Marinir TNI AL yang tergabung dalam latihan Sea Garuda 18AB-15, melaksanakan rapat perencanaan latihan bersama dengan Royal Thai Marines Corps (RTMC) di Ruang Rapat RTMC Division Base Sattahip, Thailand.

Kegiatan yang membicarakan rencana latihan bersama Marinir kedua negara tersebut delegasi Korps Marinir TNI AL dipimpin Letkol Mar Raja Erjan Girsang didahului dengan pemutaran video profil RTMC dan latihan bersama RTMC dengan beberapa Negara.

Selain itu, delegasi Korps Marinir TNI AL yang berjumlah 5 orang tersebut juga mendapatkan penjelasan dari Deputy Comanding General Of Marine Division RTMC Capt Chawalil Charlil tentang organisasi dan sejarah berdirinya RTMC.

Usai penjelasan dari Deputy Comanding General Of Marine Division RTMC, dilanjutkan dengan pemutaran video profil Korps Marinir TNI AL dirangkai dengan penjelasan tentang organisasi Korps Marinir oleh Ketua Delegasi Letkol Mar Raja Erjan Girsang.

Perwakilan dari RTMC yang terdiri dari perwira Staff Operasi dan perwira tiap-tiap satuan tempur RTMC yang hadir pada kegiatan tersebut menaruh respek setelah melihat video profil serta penjelasan tentang organisasi dan persenjataan Korps Marinir TNI AL. Meraka juga banyak mendengar keberhasilan Marinir Indonesia dalam berbagai event penugasan baik di level nasional maupun internasional.

Pada kesempatan lain, RTMC Division Commander Rear Admiral Kar-Harn Ped-me-Sit dengan senang hati menerima kunjungan delegasi Marinir Indonesia dan menyambut baik rencana latihan yang digagas oleh Marinir Indonesia.

Selanjutnya dalam pertemuan tersebut membahas rencana latihan yang akan dilaksanakan pada latihan Sea Garuda berikutnya yang kemungkinan akan dilaksanakan di Indonesia.

Dalam perencanaan latihan tersebut membahas beberapa bentuk latihan meliputi latihan Operasi Amfibi terbatas gabungan, CPX (Comand Post exercise) tentang operasi Amphibi setingkat Batalyon, FTX (Field Training Exercise) meliputi: Pendaratan Amfibi Terbatas, Militery Operation on Urban Terrain, Counter Insurgency, Beach Survey, Fire Support, Snipper, Jungle Survival, Humanitarian Assistance dan Medical Assistance. Dalam beberapa hari dilaksanakan juga Way Ahead conference yang bertujuan untuk lebih mengembangkan kerja sama dimasa yang akan datang, meliputi: Expert exchange, Officer visit dan Officer Student Exchange.

Diharapkan dengan terselenggaranya latihan bersama tersebut dapat mempererat kerjasama militer khususnya Korps Marinir kedua negara dalam rangka mewujudkan stabilitas dan keamanan kawasan atau regional.(tok)