Sabtu, 23 November 2024
Penggagalan Penyelundupan 42 Kilogram Ganja

Keamanan Pelabuhan Perketat Pengawasan Barang Bawaan Penumpang

Laporan oleh Wakhid Muqodam
Bagikan
Buruh angkut barang (Portir-red) saat menggotong barang bawaan penumpang menuju dek penumpang ekonomi KM Dobosolo. Foto: Wakhid suarasurabaya.net

PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III Cabang Tanjung Perak meningkatkan kewaspadaan dan memperketat pengawasan terhadap penumpang yang membawa barang bawaan ke atas kapal. Langkah tersebut, pasca digagalkan upaya penyelundupan 42 kilogram paket ganja kering di terminal penumpang sementara (TPS), Pelabuhan Tanjung Perak, Rabu (6/5/2015).

”Ini merupakan prestasi anggota PFSO (Port Facility Securty Officer) yang jeli melihat gelagat dan tajamnya mata petugas mesin pemindai X-Ray terminal penumpang, sehingga upaya penyelundupan itu bisa diantisipasi,” kata Dhany R. Agustian Kepala Humas PT Pelindo III Cabang Tanjung Perak, Kamis (7/5/2015).

Dia menambahkan, manajemen mengapresiasi keberhasilan operator mesin pemindai X-Ray terminal penumpang dan petugas PFSO Tanjung Perak yang berhasil menggagalkan upaya penyelundupan ganja antar pulau melalui KM Dobonsolo.

Pihaknya akan menambah mesin pemindai X-Ray di terminal penumpang modern Gapura Surya Nusantara (GSN). Sedangkan, mesin pemindai X-Ray di terminal penumpang sementara (TPS) tetap dipertahankan.

“Dengan demikian pengawasan semua barang bawaan penumpang yang masuk terminal penumpang akan terdeteksi semua,” ujarnya.

Disinggung terkait dugaan keterlibatan portir dalam upaya penyelundupan ganja, Dhany mengatakan, diharapkan kedepan pengelolaan portir Pelabuhan Tanjung Perak harus ada wadahnya yang resmi, dan pendataan anggotanya lebih akurat.

“Meski sudah memakai rompi sebagai identitas tapi keberadaan portir sekarang ini enggak resmi. Mereka ngakunya ikut Syahbandar, tapi kalau ditanya hanya mendata saja,” kata dia.

Sekadar diketahui, Petugas Port Facility Securty Officer (PFSO) Tanjung Perak dan Polres Pelabuhan Tanjung Perak berhasil mengagalkan penyelundupan 42 Kilogram narkoba jenis Ganja yang akan dibawa dengan Kapal Motor (KM) Dobonsolo rute Surabaya-Makasar, Rabu (6/5/2015)sekitar pukul 12.45 WIB.

Ganja yang ditemukan tersebut di bungkus menjadi 42 bagian dan dimasukan ke dalam dua buah kardus. Awalnya petugas PFSO curiga dengan dua kardus yang dibawa oleh portir Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. Terdapat barang mencurigai yang terdeteksi saat kardus tersebut melewati pemeriksaan x-ray. (wak)

Teks Foto:
– Buruh angkut barang (Portir-red) saat menggotong barang bawaan penumpang menuju dek penumpang ekonomi KM Dobosolo.
Foto: Wakhid suarasurabaya.net

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs