Jumlah kunjungan wisata mancanegara di Jawa Timur periode Maret 2015 mencapai 16.338 kunjungan, atau naik 16,67 persen dibandingkan dengan bulan Februari 2015. Namun, jika dibandingkan dengan bulan Maret 2014, persentase ini merupakan penurunan sebanyak 12,98 persen.
“Malaysia dan Tiongkok merupakan dua negara dengan penyumbang wisatawan terbanyak di Jawa Timur pada Maret 2015. Malaysia menyumbang 3.352 wisman, sementara Tiongkok menyumbang 1.703 wisman. Selain dua negara itu, juga ada Singapura dengan 1.665 wisman, Taiwan 790 wisman, dan Jepang dengan 450 wisman,” kata Sairi Hasbullah di Kantor Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur di Surabaya, Senin (4/5/2015).
Sementara itu, Tingkat Penghunian Kamar (TPK) Hotel Berbintang di Jawa Timur juga mengalami peningkatan sebanyak 4,19 persen dibandingkan dengan bulan Februari 2015.
“Maret 2015 TPK Hotel Berbintang di Jawa Timur mencapai 53,09 persen. Pada bulan Februari 2015 lalu, TPK Hotel Berbintang Jawa Timur hanya 48,90 persen,” terang dia.
Hal yang menarik dari hasil persentase TPK Hotel Berbintang di Jawa Timur periode Maret 2015 adalah perbandingan year on year (yoy) dengan Maret 2014.
“Persentase TPK Hotel Berbintang periode Maret 2015 lebih tinggi daripada Maret 2014. Padahal, pada Maret 2014 belum ada pelarangan rapat-rapat pemerintahan di Hotel Berbintang,” katanya.
Menurutnya, fenomena menarik itu disebabkan oleh dua hal. “Yang pertama adalah jumlah wisman lokal yang juga naik, dan yang kedua adalah banyaknya event-event besar yang hadir di Jawa Timur pada bulan Maret 2015 ini,” pungkasnya. (dop/ipg)