Jumat, 22 November 2024
Ujian Nasional Tingkat SMP di Surabaya

Dua Siswa Inklusi Tidak Terima Soal UN Lembar Pertama

Laporan oleh Dwi Yuli Handayani
Bagikan
Ilustrasi

Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMP mengalami sedikit kendala pada siswa inklusi tuna netra. Sebanyak dua siswa tidak mendapatkan dua soal UN bagian lembar pertama.

Ikhsan Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya pada Radio Suara Surabaya mengatakan, sehingga siswa hanya bisa mengerjalan soal nomor 3 sampai terakhir di lembar jawaban kedua.

“Untuk soal nomor 1 dan 2 yang ada di lembar pertama, dua siswa ini memakai lembar soal dari pendamping. Karena mereka memakai soal dengan huruf braille,” kata dia.

Kemudian, lanjut Ikhsan, dua siswa ini memakai lembar jawaban yang sudah disediakan untuk mengerjakan soal yang juga sudah tersedia. Sedangkan lembar pertama yang tidak ada, mereka mengerjakan dengan lembar jawaban baru yang diberikan pendamping.

Diberitakan sebelumnya, Ujian Nasional (UN) tingkat SMP yang digelar mulai Senin (4/5/2015) semua dilaksanakan berbasis Paper Based Test (PBT).

Ikhsan Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya pada Radio Suara Surabaya mengatakan, UN tingkat SMP tidak dilakukan dengan sistem Computer Based Test (CBT) karena dinilai belum siap.

“Apalagi orang tua siswa juga was-was dengan CBT. Nanti kalau nilainya buruk, CBTnya yang disalahkan. Sehingga tahun ini kita tidak pakai CBT untuk UN SMP ini,” kata dia.

Hasil ujian nasional tingkat SMP ini, kata Ikhsan, nantinya digunakan untuk masuk ke SMA atau jenjang berikutnya. (dwi)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
33o
Kurs