Selasa, 26 November 2024

Sebelum Bakar Diri di GBK, Buruh Ini Sempat Menulis Status FB

Laporan oleh Fatkhurohman Taufik
Bagikan
Api membakar seorang buruh yang melompat dari atap GBK. Foto : Dok suarasurabaya.net

Federasi Serikat Pekerja Metal (FSPMI) memastikan buruh yang melompat dan membakar diri dari atap Gelora Bung Karno (GBK) pada Jumat sore (1/5/2015) merupakan buruh dari PT Tirta Alam Segar Bekasi dan bernama Sebastian Manuputy.

“Dia salah satu aktivis FSPMI, bahkan dia juga menjadi relawan BPJS di wilayah Bekasi,” kata Jamaluddin, jurubicara FSPMI pada suarasurabaya.net, Sabtu (2/5/2015). Dugaan awal, motif bunuh diri karena yang bersangkutan terbawa suasana untuk menyuarakan ketidakadilan dan eksploitasi yang selama ini menimpa kaum buruh.

“Dia memang relawan yang giat mengawal pelaksanaan BPJS, jadi saya kira pelaksanaan BPJS di kalangan pekerja yang masih belum efektif menjadi motif utama protes yang berujung dengan aksi bunuh diri ini,” ujar Jamal.

Bahkan status terakhir di laman facebook milik korban yang diunggah pada pada Jumat, 1 Mei 2015, pukul 17.00 WIB, atau sesaat sebelum bunuh diri bertuliskan “Selamat berjuang sahabat buruh! Semampu ku kan berbuat apapun agar anda, kita dan mereka bisa terbuka matanya, telinganya dan hatinya untuk KEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH RAKYAT INDONESIA”.

Sementara itu, terkait kejadian ini, FSPMI mengaku sangat berduka dan berharap kejadian ini mampu membuka mata semua pihak agar pemenuhan hak bagi pekerja bisa benar-benar terwujudkan.

Menurut Jamal, korban selanjutnya dimakamkan di TPU Pondok Kelapa, Jakarta Timur, setelah sebelumnya sempat disemayamkan di Perumahan Taman Galaxi, Jl Pulau Sirih Utara Dalam III Nomor 93, Pekayon Jaya, Bekasi. (fik)

Berita Terkait

Surabaya
Selasa, 26 November 2024
29o
Kurs