Sabtu, 23 November 2024

Oneng Minta Jokowi Tak Melupakan Janjinya pada Buruh

Laporan oleh Fatkhurohman Taufik
Bagikan
Rieke Diah Pitaloka ketika memberikan keterangan pers di kantor LBH Surabaya, Selasa (28/4/2015). Foto : Taufik suarasurabaya.net

Rieke Diyah Pitaloka, anggota Fraksi PDI Perjuangan minta Joko Widodo (Jokowi) Presiden RI tidak melupakan janjinya untuk mewujudkan tri layak yaitu kerja layak, upah layak dan hidup layak bagi buruh.

Pernyataan Oneng, julukan Rieke ini disampaikan di kantor LBH Surabaya ketika menggelar pertemuan pers dalam rangka persiapan unjuk rasa hari buruh se dunia atau May Day, Selasa (28/4/2015).

“Saya mendoakan agar Pak Jokowi tidak menjadi presiden pelupa, banyak orang berharap. Dulu saat kampanye ada janji tri layak yang sampai sekarang belum dijalankan,” kata Oneng.

Saat kampanye pemilu presiden, Oneng mengaku menjadi koordinator untuk menggalang kekuatan buruh dan TKI. Saat itu, Jokowi memang menjanjikan akan mewujudkan tri layak bagi buruh jika terpilih menjadi presiden.

Faktanya, saat ini janji Jokowi tersebut belum juga dipenuhi. “Karenanya saat May Day mendatang, saya akan ikut di garda depan untuk ikut buruh berunjuk rasa di Istana,” kata Oneng.

Dalam aksi bersama buruh, Oneng mengaku akan ikut mendesak pemerintah menghapus upah murah dan menolak rencana kenaikan UMK lima tahunan.

Selain belum mampu mewujudkan tri layak bagi buruh, pemerintahan saat ini ternyata malah menyerahkan harga BBM pada mekanisme pasar. “Menyerahkan harga BBM ke mekanisme pasar jelas melanggar konstitusi, dan ini harus kita tentang bersama,” ujarnya.

Sementara itu, isu sentral yang juga akan disuarakan Oneng dalam aksi bersama buruh adalah mendesak pembubaran Pengadilan Hubungan Industrial (PHI).

Saat ini, undang-undang nomor 2 tahun 2004 tentang PHI juga sudah masuk proleknas. “Dan kami di DPR juga akan ikut berjuang untuk mengubah undang-undang ini,” kata dia. (fik/ipg)

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs