Tiga orang asal Malang dan satu di Tulungagung, ditangkap oleh tim gabungan dari Densus 88 dan Brimob Polda Jatim, karena sebagai kelompok jaringan ISIS. Peran mereka semua rata-rata diduga pernah ikut pelatihan di Syria dan sebagai perekrut warga untuk diajak bergabung bersama ISIS.
Irjen. Pol Anas Yusuf Kapolda Jatim mengatakan, berdasarkan data intelijen, mereka sudah pernah memberangkatkan warga Indonesia ke Syria. Rata-rata yang sudah direkrut dan diberangkatkan adalah masyarakat Jawa Timur.
“Satu tahun lalu, mereka semua sudah memberangkatkan 18 orang ke Syria untuk ikut bergabung sebagai kelompok ISIS,” kata Irjen. Pol Anas Yusuf Kapolda Jatim, kepada wartawan, Jumat (27/3/2015).
Ia mengungkapkan, saat ini beberapa tim intelijen masih melakukan pendalaman. Terutama warga yang mereka rekrut itu dan sudah diberangkatkan ke Syria.
“Semoga dalam waktu dekat bisa diketahui warga mana saja yang diberangkatkan oleh mereka itu,” pungkasnya. (bry/ipg)