CV Wiyata Agri Satwa salah satu pemenang tender pengadaan UPS (Uninteruptible Power Supply) untuk SMKN 42 Jakarta senilai Rp5,8 miliar, yang disebut Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjhaya Purnama alias Ahok ternyata berada di Komplek Pergudangan Surya Inti di Desa Tambak Sawah, Kecamatan Waru, Sidoarjo.
Pantauan suarasurabaya.net, gudang dengan tinggi sekitar 7 meter lebar 15 meter dan panjang 15 meter itu, terlihat tidak ada aktifitas. Bahkan, bangunan menggunakan pintu besi warna biru itu tertutup rapat dan terkunci.
Feri Cahyono, salah satu karyawan mengatakan, kalau gudangnya itu biasanya digunakan untuk penyimanan dan mengelola pupuk. Saat ini ditutup karena kurangnya pasokan bahan baku pupuk.
Feri sendiri juga mengaku kalau perusahannya itu sering bermain tender pengadaan alat pertanian. “Setahu saya perusahaan ini fokus pada bidang peternakan. Kalau ikut tender pengadaan UPS saya tidak mengerti,” kata Feri Cahyono, kepada wartawan, Sabtu (28/2/2015).
Informasinya, CV Wiyata Agri Satwa mulai menutup gudangnya sejak pengadaan proyek siluman dibongkar oleh Gubernur DKI Jakarta. (bry/fik)