Jokowi Belum Tanggapi Pengunduran Diri BW

Jokowi Presiden Republik Indonesia belum menanggapi pengunduran diri Bambang Widjojanto Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi setelah resmi mengajukan pengunduran diri sebagai bentuk penghormatan terhadap Undang-Undang.

Pernyataan ini disampaikan Andi Wijayanto Sekretaris Kabinet, melalui pesan singkat Selasa (27/1/2015). Andi saat ini sedang mengikuti kunjungan kerja presiden ke Medan Sumatera Utara.

Dikatakan pula, presiden juga menerima berkas laporan dari Mabes Polri soal penetapan tersangka atas diri Bambang Widjojanto.

“Sebelum berangkat, saya sudah mengecek ke sekretaris negara. Tapi berkas BW masih belum ada” kata Andi kepada wartawan.

Presiden akan menentukan sikap untuk meredam memanasnya hubungan antara KPK dengan Polri, dua atau tiga hari ke depan setelah menerima rekomendasi dari tim 7.

Tim 7 dibentuk presiden pada 25 januari 2015 beranggotakan tokoh-tokoh masyarakat independen, antara lain Jimli Assiddiqie mantan ketua MK, Ugro Seno mantan Wakapolri, Tumpak Hatorangan Panggabean Mantan Petinggi KPK dan Hikmahanto Yuwono Pakar Hukum Internasional.

Jimli Assiddiqie Ketua Tim Tujuh secara terpisah mengatakan, tim tujuh saat ini sedang bekerja untuk mencarikan solusi yang terbaik untuk menjaga kewibawaan dan hubungan baik antara Polri dan KPK seperti yang diharapkan presiden.

“Dua lembaga penegak hukum ini harus saling menguatkan/ tidak boleh diintervensi oleh kekuatan apapun,” Kata Jimli

Saat ini, Bambang wijayanto sedang memenuhi panggilan Komnas Ham untuk memberikan keterangan sehubungan laporan masyarakat ICW dan YLBHI, atas tindakan sewenang- wenang Bareskrim Polri terhadap Wakil Ketua KPK ini. (jos/dop/rst)