Home industri pembuatan minuman keras (miras) oplosan jenis cukrik yang mampu memproduksi tiap harinya mencapai ratusan botol, di Desa Panjunan, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo berhasil digrebek pada Sabtu (24/1/2015) malam.
“Tiap harinya bisa produksi 450 liter miras oplosan dalam kemasan botol berukuran satu setengah liter,” kata AKP Ariek Indra Sentanu Kapolsek Sukodono pada suarasurabaya.net.
Ariek menjelaskan, penggrebekan ini dilakukan berdasarkan informasi dari masyarakat jika di sekitar Desa Panjunan banyak pemuda sering mengadakan pesta miras, yang ujungnya terjadi perkelahian.
Dalam penggrebekannya, lanjut dia, banyak ditemukan alat yang digunakan untuk memproduksi cukrik diantaranya alkohol kadar kandungannya masih seratus persen, botol plastik, tong dan drum besar.
Selain itu juga ditemukan bahan untuk membuat miras, yaitu ragi, air, gula, bawang putih, jinten dan pengembang kue. “Di lokasi ditemukan 22 drum besar berukuran 200 kilogram miras yang siap disuling untuk menghasilkan miras siap dijual. Pemiliknya saat ini masih diperiksa,” kata dia. (bry/dwi)