Presiden Tinjau Lokasi Longsor Banjarnegara

Joko Widodo Presiden bertolak menuju Banjarnegara, Jawa Tengah, untuk meninjau lokasi bencana alam tanah longsor, Minggu (14/12/2014) pagi ini.

Presiden yang biasa disapa Jokowi ini bertolak dari Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, pukul 07.00 WIB pagi tadi.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan, berdasarkan pendataan sementara, telah ditemukan 20 jenazah korban longsor di Dusun Jemblung, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.

“Dalam situasi seperti ini memang masalah pendataan selalu ada pergerakan-pergerakan. Hingga saat ini, kita telah menemukan jenazah saudara-saudara kita sejumlah 20 orang,” kata Syamsul Maarif Kepala BNPB di Banjarnegara, seperti yang dilansir oleh Antara.

Sementara jumlah korban yang masih dalam tahap pencarian ada sekitar 88 orang. Jumlah ini, kata dia, berdasarkan data yang diperoleh Bupati Banjarnegara Sutedjo Slamet Utomo dari Kepala Dusun Jemblung. Syamsul juga tidak memungkiri ada korban lain dari kendaraan yang melintas saat bencana tanah longsor itu terjadi.

Ia mengatakan, tiga alat berat akan didatangkan ke lokasi dari Purwokerto. PMI juga akan mengerahkan kendaraan Hagglunds untuk memperkuat tim yang ada di lokasi bencana. “Saat ini, sedang dalam perjalanan,” katanya.

Bupati Banjarnegara Sutedjo Slamet Utomo mengatakan bahwa jumlah rumah tertimbun longsor 38 unit yang dihuni 50 keluarga atau 308 jiwa, sedangkan yang selamat 200 jiwa.

Bencana tanah longsor melanda Dusun Jemblung, Banjarnegara, pada hari Jumat (12/12/2014), sekitar pukul 17.30 WIB. Sekitar 40 rumah yang dihuni sekitar 300 jiwa dari 53 keluarga tertimbun longsor. Jumlah warga Dusun Jemblung RT 05 RW 01 yang tertimpa longsor diperkirakan sekitar 100 orang, sedangkan warga lainnya berhasil menyelamatkan diri. (ant/nif/rst)