Memasuki tahun 2015, Joint Operating Body Pertamina-PetroChina East Java (JOB PPEJ) optimis mampu meningkatkan produksi sumur-sumur di lapangan Sukowati dan Mudi yang ada di Bojonegoro dan Tuban.
“Sumur-sumur itu secara alamiah sedang mengalami penurunan, namun dengan segala kemampuan dan pengalaman, JOB PPEJ akan berupaya bisa mempertahankan produksi, bahkan berupaya meningkatkan kembali produksinya,” kata Akbarsyah, General Manager JOB PPEJ disela Media Edutainment and Field Visit 2014 di Surabaya, Rabu (10/12/2014).
Akbarsyah menjelaskan, pada tahun 2012 produksi dari sumur-sumur yang ada di Sukowati dan Mudi bisa mencapai 40,321 bopd (barrel oil per day), namun pada tahun 2013 turun menjadi 33,114 bopd dan pada November 2014 rata-rata produksi kembali turun menjadi 25.244 bopd.
“Hingga akhir Desember produksi kita perkirakan rata-rata mencapai 25.105 bopd. KIta lihat, meski kami sudah berupaya menahan arus penurunan alamiah lewat perawatan pada sumur-sumur yang kini masih berproduksi, tetapi tren produksi masih terus turun,” katanya.
Untuk bisa menahan laju penurunan alamiah dan bahkan kembali meningkatkan, lanjut Akbarsyah, sangat bergantung pada keberhasilan kegiatan pencarian cadangan baru dan pengeboran sumur produksi baru.
Terkait dengan usaha mencari cadangan baru dan pengeboran sumur baru itu, Akbarsyah berharapn bisa mendapat dukungan dari seluruh pemangku kepentingan.
Akbarsyah menambahkan, usaha menemukan cadangan baru maupun melakukan eksploitasi pada sumur baru bukan hanya menyangkut masalah teknis, tetapi juga masalah perizinan dan masalah sosial.
“Saya yakin, semua masalah itu akan lebih mudah kami atasi jika kami mendapat dukungan dari media. Media bukan hanya menyampaikan apirasi masyarakat, tetapi juga bisa berperan mengedukasi masyarakat atas arti penting kegiatan ekplorasi dan eksploitasi bagi peningkatan kedaulatan energi nasional,” ujarnya.
Menurut dia, upaya meningkatan kembali produksi di sumur-sumur Sukowati dan Mudi, harus terus diupayakan karena kebutuhan produksi minyak nasional terus meningkat. Sebagai salah satu KKKS yang mendapat tugas mengelola lapangan Sikowati dan Mudi, JOB PPEJ berkeinginan ikut berkontribusi pada peningkatan kedaulatan energi nasional.
“KKKS, termasuk JOB PPEJ tidak bisa berkerja sendiri. Pemerintah bahkan telah mengeluarkan melalui Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2012. Karena itulah kami sangat membutuhkan dukungan dari semua pihak,” katanya. (fik/rst)