Gresik dan Jember jadi Penyumbang Utama AIDS Selain Surabaya

Jawa Timur duduki peringkat ke dua dengan jumlah penderita AIDS Terbesar setelah Papua. Dari data yang ada, penderita AIDS di Jawa Timur saat ini juga mulai mengalami pergeseran, jika awalnya Surabaya dan Sidoarjo penyumbang terbesar, saat ini Malang, Jember dan Gresik turut berperan menjadikan penderita di Jawa Timur meningkat.

“Ada pergeseran, dulu itu selalu Surabaya dan Sidoarjo, tapi mulai tahun kemarin penyumbangnya dari Surabaya, Malang, Jember dan Gresik,” kata Otto Bambang Wahyudi, Sekretaris KPA Jawa Timur, Senin (1/12/2014).

Data hingga September 2014 menunjukkan jumlah penderita AIDS dari Kota Surabaya saat ini sebesar 2.028 orang; kemudian Kabupaten Malang di urutan kedua dengan jumlah 1.053 penderita; kemudian Jember 746 penderita; dan Gresik 740 penderita.

Selain itu juga Pasuruan 650 penderita; Probolinggo 586 penderita; Kota Malang 580 penderita; dan Sidoarjo 569 penderita.

Jumlah ini, kata Otto, hanyalah mereka yang telah terdata karena menurut estimasi dari BKKBN, jumlah orang dengan HIV/AIDS (ODHA) di Jawa Timur saat ini mencapai 57.321 orang.

“Yang sudah terdata untuk HIV baru 22 ribu orang, sedangkan untuk AIDS baru 10 ribuan penderita,” kata Otto.

Karenanya, untuk mencegah terus menularnya HIV/AIDS, KPA terus berupaya untuk memberikan kesadaran bagi ODHA untuk segera berobat sehingga mereka bisa terdata dan terdeteksi. (fik)