Sabtu, 23 November 2024

Pidato Bung Karno-pun Menjadi Sebuah Lagu

Laporan oleh Fatkhurohman Taufik
Bagikan
Tuslah di atas panggung Bank Jatim Jazz Traffic Festival 2014. (Foto : Totok suarasurabaya.net)

Tuslah merupakan kuartet jazz gabungan yang terdiri dari Sri Hanuraga (instrumen piano), Riza Arshad (synthesizer), Adra Karim (hammond organ) dan Elfa Zulham (drum). Grup kuartet ini terbentuk pada tahun 2013. Mereka berempat tampil di Convention Hall, Grand City, Bank Jatim Jazz Traffic Festival, Minggu (23/11/2014).

Penampilan kali ini, Tuslah membawakan lima lagu yang berjudul No Train is Going to Roma, At a Glance, Ruby My Dear, Lennies Pelog dan Epistrophy.

Yang menarik, Epistrophy adalah sebuah lagu yang terinspirasi dari pidato Ir. Soekarno. Lagu tersebut digubah oleh Aga, panggilan akrab Sri Hanuraga. Ia menjelaskan jika setiap perkataan seseorang, pasti mengandung sebuah nada. Dari situlah akhirnya Aga menggabungkan nada-nada tersebut dan terbentuk sebuah lagu.

Tuslah sendiri sebenarnya berarti keyboard dan drum dari bahasa Belanda yang di Indonesia-kan. Mereka memilih nama tersebut karena Tuslah memang terdiri dari tiga keyboard dan satu drum. Sedangkan pada Bahasa Indonesia, Tuslah mempunyai arti subsidi pemerintah.

“Yang pasti seru. Dan kaget karena antusiasmenya. Karena penonton tetap stay di tempat, menikmati lagu-lagu kami yang termasuk musik sulit,” jelas Aga. (fir/fik)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
29o
Kurs