Komandan Pasmar-1 Brigadir Jenderal TNI (Mar) Kasirun Situmorang memberikan arahan kepada prajurit Pasmar-1 yang tergabung dalam Satgas UNIFIL Lebanon di gedung Edianto Balai Prajurit Brigif-1 Marinir Gedangan, Sidoarjo, Rabu (19/11/2014).
Sedikitnya 92 prajurit Pasmar-1 tergabung dalam Satgas UNIFIL Lebanon yang terdiri dari Satgas Yonmek TNI Konga XXIII-I/UNIFIL 80 orang, Satgas Milstaff Seceast 1 orang dan Satgas Force Protection Company (FPC) TNI XXVI-G2 UNIFIL 11 orang.
Dalam arahannya, Komandan Pasmar-1 menyampaikan bahwa untuk kesekian kalinya Korps Marinir khususnya Pasmar-1 mendapat kehormatan dari Negara dengan memberangkatkan 92 prajurit-prajurit terpilih sebagai duta TNI sekaligus duta bangsa dalam rangka mengemban mandat dari PBB yaitu turut serta melaksanakan misi pemeliharaan perdamaian di wilayah Lebanon.
Selama satu bulan, lanjutnya, para prajurit telah melaksanakan Pre Deployment Training (PDT) di Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian (PMPP) TNI dengan menerima materi maupun pengalaman mulai dari core pre deployment training materials (CPTM) standar PBB sampai dengan materi teknis dan aplikasi dilapangan, dengan harapan semua materi yang telah didapatkan dapat dijadikan sebagai pedoman dalam melaksanakan misi di wilayah Lebanon.
“Sebagai seorang peacekeeper, kalian akan melaksanakan misi di wilayah Lebanon selama dua belas bulan, laksanakan tugas dengan baik, jaga nama baik satuan, korps, bangsa dan negara dengan tidak membuat pelanggaran serta pegang teguh prinsip kenetralan sebagai pasukan pengaman internasional,” tegasnya.
Lebih lanjut dikatakan bahwa saat ini diwilayah penugasan dalam kondisi kondusif, sehingga dalam pelaksanaan tugas akan banyak ditemui kegiatan yang bersifat rutinitas yang dapat menimbulkan kejenuhan apabila tidak pandai mengisi dan memanfaatkan waktu dengan baik dan tepat, oleh karenanya seluruh prajurit harus memahami tugas yang menjadi tanggung jawabnya.
Sebelum mengakhiri arahannya, orang nomor satu di Pasmar-1 itu memberikan beberapa penekanan untuk dipedomani dalam melaksanakan tugas, yaitu memelihara keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, melaksanakan setiap tugas dengan berpedoman pada Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan delapan wajib TNI, mempelajari dan memahami karakteristik daerah operasi sehingga dapat mengantisipasi segala kemungkinan yang terjadi, selain itu juga selalu meningkatkan kemampuan jasmani, kemampuan berbahasa Inggris dan Arab serta kemampuan menggunakan teknologi informasi.
Kegiatan yang dihadiri Asops Pasmar-1 Kolonel Marinir Sarjito, Asintel Kolonel Marinir Widodo, Aspers Kolonel Marinir I Made Sukada, Aslog Kolonel Marinir Aris Mudian, Asrena Kolonel Marinir Nurhidayat, Komandan Brigif-1 Marinir Kolonel Marinir Y. Rudy Sulistyanto, Komandan Menbanpur-1 Mar Kolonel Marinir Iwan Hermawan, Komandan Menkav-1 Mar Kolonel Marinir Herkulanus Herry Sintarto dan Komandan Menart-1 Mar Letkol Mar F. Simanjorang tersebut, mengutip surat elektronik yang diterima suarasurabaya.net, Rabu (19/11/2014) juga dihadiri Para Komandan Satlak dijajaran Pasmar-1.(tok/rst)
Foto: Dispen Kormar