Sabtu, 23 November 2024

Endapan Lumpur Titik 73 Meluber, Ancam Lima KK di Kedungbendo

Laporan oleh Bruriy Susanto
Bagikan

Endapan lumpur Lapindo dalam kolam penampungan, titik 73 mengancam rumah warga. Kondisinya sudah kritis, endapannya sudah meluber di tanggul dan ke kolam penampungan dekat permukiman rumah warga.

Dwinanto Hesti Prasetyo Hubungan Masyarakat (Humas) Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo (BPLS) mengatakan, lumpur di titik 73 sudah ditangani dengan alat berat. Tapi, itu sifatnya sementara.

“Endapan lumpur campur air sudah dilakukan penanganan. Tapi, tidak bisa menjamin, warga masih terancam atau tidak,” kata Dwinanto Hesti Prasetyo, saat dihubungi suarasurabaya.net, Rabu (19/11/2014).

Dia berdalih mengenai ancaman titik 73, karena debit volume lumpur terus bertambah 30 hingga 60 meter per kubik tiap harinya dari titik pusat semburan. Lumpur itu terus mengalir, meski sudah dilakukan pembuangan ke sungai Ketapang.

Tapi, dijelaskannya, sungainya sudah dipenuhi endapan lumpur. Untuk membuangnya, jalan satu-satunya mengomptimalkan 12 mesin pompa milik BPLS dengan membuang lumpur campur air ke Sungai Porong.

“Jika terjadi luberan atau jebol di titik 73, maka lumpur mengancam, mengarah ke rumah warga yang tinggal di Desa Kedungbendo Tanggulangin. Di tempat itu banyak bangunan rumah, tapi hanya ditempati lima kepala keluarga,” terang dia. (riy/ipg)

Teks Foto :
– Tanggul titik 73

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
34o
Kurs