Kamis, 28 November 2024

53 Personel TNI dan Polri Layani Jamaah Haji di Arab Saudi

Laporan oleh Triono
Bagikan

Sebanyak 53 personel TNI dan Polri yang berada di Arab Saudi bertugas melayani jamaah haji Indonesia terutama di bidang perlindungan jamaah haji.

“Ada 25 personel polri dan 28 TNI sedangkan unsur dari TNI AD ada dari Kopassus dan Kostrad,” kata Kolonel Achmad Riad S Kepala Bidang Perlindungan Jamaah Panitia Penyelenggaraan Haji 2014, Minggu (7/9/2014) malam waktu setempat.

Riad mengatakan tim perlindungan sudah mempunyai struktur dan pola bekerja. Saat ini pelayanan perlindungan sudah bekerja di Jeddah dan Madinah karena jamaah haji Indonesia sudah berdatangan sejak 1 September 2014. Sementara itu di Makkah baru akan bekerja penuh mulai 10 September nanti karena jamaah dari Madinah sudah masuk ke Makkah.

Ia mengatakan, personel TNI dan Polri sudah ditempatkan di pos-posnya. Setiap sektor telah ditempatkan masing-masing satu petugas perlindungan. Khusus untuk sektor Khusus Masjidil Haram ditempatkan 12 personel TNI/Polri.

“Sistem sudah siap dan tugas-tugas sudah siap, demikian juga dengan pembagian shift,” katanya.

Antara melansir, Senin (8/9/2014) salah satu penanganan perlindungan yang diperkuat adalah di Makkah. Menurut Jaetul Muchlis Kepala Seksi Perlindungan Jamaah Haji Kantor Urusan Haji Indonesia Daerah Kerja Makkah mengatakan, tugas perlindungan antara lain memberikan rasa aman dan nyaman kepada jamaah selama menjalankan ibadahnya.

Tugas itu antara lain membantu jamaah yang tersasar agar bisa kembali ke tempat penginapan atau rombongan. Selain itu juga mencegah atau mengantisipasi agar tidak terjadi tindak kriminal terhadap jamaah Indonesia, melakukan monitoring dan pelaporan jamaah yang mengalami tindak kriminal.

Salah satu tugas penting lainnya adalah melakukan penyisiran terhadap pergerakan jamaah saat akan bergerak dari Makkah ke Arafah sehingga tidak ada jamaah yang tertinggal, serta penyisiran saat jamaah akan bergerak dari Arafah menuju Muzdalifah dan ke Mina.

Mengenai personel tim perlindungan di Makkah, Muchlis mengatakan ada 24 personel TNI/Polri yang terdiri satu orang di setiap sektor (terdapat 10 sektor), 12 orang di Sektor Khusus Masjidil Haram dan dua orang di Kantor Daker Makkah. Selain itu juga ada bantuan 10 tenaga musiman yang terdiri atas mahasiswa.(ant/ono/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Kamis, 28 November 2024
26o
Kurs