Rabu, 27 November 2024

Gus Ipul Dukung Cak Imin Kembali Pimpin PKB

Laporan oleh Fatkhurohman Taufik
Bagikan

Saifullah Yusuf (Gus Ipul) salah satu Ketua PBNU menilai hingga saat ini tak ada sosok yang bisa menandingi Muhaimin Iskandar (Cak Imin) dalam memimpin Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Karenanya dalam muktamar yang akan digelar di Surabaya pada 31 Agustus hingga 1 September mendatang, Gus Ipul menilai Cak Imin masih layak untuk kembali memimpin partai itu dalam lima tahun kedepan.

“Memang sulit untuk mencari sosok seperti Cak Imin di PKB. Selama kepemimpinannya dilihat dari ukuran politik dia telah berhasil. Ukuran politik itukan legislatif dan dia berhasil mengangkat kembali perolehan PKB,” kata Gus Ipul, Jumat (15/8/2014).

Gus Ipul mencontohkan di Jawa Timur saja saat ini PKB berada di urutan pertama peraih kursi terbanyak pada pemilu kemarin. Begitu juga untuk tingkat nasional perolehan PKB saat ini juga meningkat cukup tinggi. Cak Imin, dinilai telah berhasil mengembalikan kejayaan PKB setelah sempat terpuruk akibat konflik dengan Kiai Abdurahman Wahid (Gus Dur).

Karenanya, dalam Muktamar kali ini ini, Gus Ipul menilai sangat wajar jika di internal PKB tak ada tokoh yang berani mencalonkan diri berhadapan dengan Cak Imin. “Saya kira sangat wajar jika Cak Imin saat ini tidak tertandingi di PKB,” kata mantan Sekretaris Jenderal DPP PKB itu.

Sementara itu, terkait bursa nama Sekjen, Gus Ipul mengatakan siapapun yang nanti akan dipilih, haruslah orang yang mampu berjalan seirama dengan ketua umum. Apalagi, Sekjen adalah orang yang dipilih oleh Ketua Umum bersama tim formatur. “Sekjen itu user-nya (penggunanya) adalah Ketua Umum, jadi ya siapa calonnya terserah Ketua Umum,” kata dia.

Meski begitu, Gus Ipul tidak bisa menampik jika saat ini muncul beberapa nama calon di antaranya adalah Marwan Djakfar, serta Imam Nahrawi. Dua calon ini dinilai sangat berpotensial. “Tapi saya tidak bisa sebut nama karena terserah Ketua Umum,” ujarnya.

Sebagai Wakil Gubernur Jawa Timur, Gus Ipul juga mengaku jika sebelum Muktamar, para pengurus DPP PKB rencananya juga akan diundang makan malam di Gedung Negara Grahadi. “Nanti Pak Gubernur dan saya memang mengundang pengurus DPP untuk welcome party dulu di Grahadi. Penyambutan gitulah, sambil ngopi-ngopi sebelum Muktamar,” kata dia.

Sekadar diketahui, pada 31 Agustus hingga 1 September mendatang, PKB akan menggelar Muktamar di Empire Palace Hotel Surabaya. Ajang lima tahunan ini akan dihadiri seluruh pengurus cabang PKB dari seluruh Indonesia. (fik/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Rabu, 27 November 2024
27o
Kurs