Harga jual daging Sapi di sejumlah pasar tradisional Kota Surabaya, Jumat (11/7/2014) bertahan dikisaran Rp 96.000/kg, setelah sebelumnya dijual Rp 90.000/kg. Harga jual tersebut bakal merangkak naik menjelang Idul Fitri nanti.
“Kemarin sebelum puasa Ramadhan, masih sekitar Rp 92.000/kg, sekarang ini sudah Rp 96.000. Kata pembeli ada yang Rp 97.000/kg. Memang seperti ini, setiap Ramadhan sampai nanti menjelang Idul Fitri. Harga terus naik,” ujar Rubiyanti, penjual daging Sapi di pasar tradisional DTC Wonokromo.
Menurut Rubiyanti, jika harga ini tidak dikendalikan sedemikian rupa, dipastikan menjelang Idul Fitri harga jual daging Sapi bisa mencapai diatas Rp 100.000/kg. “Kalau naik terus begini, nanti pas mau Idul Fitri harganya bisa diatas 100 ribu,” tambah Rubiyanti.
Sementara itu dipasar tradisional Soponyono, Rungkut, hingga Jumat (11/7/2014) beberapa penjual daging Sapi mengaku menjual dagangannya antara Rp 95.000/kg sampai dengan Rp 97.000/kg.
“Sebelum Ramadhan masih dikisaran Rp 90.000/kg. Sekarang ini, sepertinya harganya juga masih sementara. Nanti menjelang Idul Fitri pasti naik lagi. Bisa-bisa diatas 100 ribu per kilogram,” tukas Muhamad Toha, penjual daging Sapi.
Entah apa yang membuat harga jual daging Sapi tersebut naik, tetapi paling tidak bagi Muhamad Toha kenaikan harga jual daging Sapi sebaiknya terjadi saat menjelang Idul Fitri saja.
“Kalau menjelang Idul Fitri naik sekali, berarti setahun sekali naik harganya. Tapi kalau sebelum Ramadhan sudah naik, mendekati Idul Fitri naik, terus pas Idul Fitri juga naik, itu yang bikin kami repot jualannya,” ujar Muhamad Toha pada suarasurabaya.net, Jumat (11/7/2014).(tok/rst)