Kesiapan Dishub Jatim Jelang Mudik Lebaran 2014

Sumarsono, Kabid Angkutan Dishub dan DLLAJ Jatim mengatakan jelang mudik lebaran pihaknya telah mengoptimalkan moda transportasi darat, laut dan udara, memperbaiki infrastruktur dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk keamanan dan kenyamanan pemudik nantinya.

“Kami sudah melakukan rapat koordinasi beberapa waktu sebelumnya dengan pihak-pihak terkait. Di antaranya membahas kondisi jalan dan rute yang dilalui, penambahan moda transportasi hingga aturan dan juga kerjasama,” paparnya pada Radio Suara Surabaya.

Terkait kondisi jalan di Jatim, Sumarsono mengaku saat ini kondisinya sudah cukup baik. Jalan-jalan yang berlubang sudah di atasi dan bila ada jalan bergelombang itu hanya terdapat di beberapa titik, namun juga akan segera di atasi.

“Kami sudah melakukan survey jalan utama yang akan dilalui untuk mudik lebaran sejak sebulan lalu dan segera melakukan perbaikan, sehingga hari H sudah bisa digunakan dengan nyaman dan aman,” kata dia.

Selain jalan utama, infrastruktur seperti rambu-rambu untuk jalan alternatif juga telah disiapkan, meskipun beberapa tempat sifatnya sementara. Hal ini untuk mengantisipasi kepadatan yang kemungkinan terjadi.

Sementara itu, untuk proyek pembangunan jalan, diusahakan H-30 dihentikan sementara waktu agar tidak mengganggu lalu lintas dan H+30 bisa dilanjutkan kembali. “Secara keseluruhan, infrastruktur jalan dan juga moda transportasi sudah siap beroperasi,” tegasnya.

Sedangkan untuk kendaraan angkutan berat aturannya seperti tahun lalu, yakni pada saat H-4 sampai H1, angkutan yang bersumbu lebih dari dua tidak boleh beroperasi. Begitu juga dengan kendaraan berat yang mengangkut bahan bangunan tidak boleh beroperasi. Sedangkan yang mendapat pengecualian atau mendapat izin secara khusus ialah kendaraan yang mengangkut ekspor-impor. (ain/ipg)