Program mudik gratis Lebaran 2014 yang difasilitasi Pemprov Jawa Timur bekerja sama dengan PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 8 Surabaya diminati masyarakat dengan tingginya jumlah pemesanan tiket.
Sumarsono, Manajer Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Kamis, (3/7/2014) mengatakan sejak pendaftaran dibuka pada 24 Juni, kuota tiket gratis yang tersisa tinggal 20 persen dari total sekitar 84.000 tempat duduk untuk sejumlah tujuan.
“Jika kuota sudah terpenuhi, pendaftaran mudik gratis akan ditutup, kecuali untuk KA Arjuno Ekspres (Surabaya-Madiun) yang tiketnya bisa diperoleh tujuh hari sebelum keberangkatan,” katanya.
Mengutip Antara, sebanyak 16 perjalanan kereta api tujuan jarak pendek dan sedang disiapkan pada program mudik-balik gratis tahun ini.
Adapun kereta api yang disiapkan itu, antara lain KA Cepu Ekspres tujuan Surabaya-Cepu, KA Probowangi (Surabaya-Banyuwangi), KA Dhoho (Surabaya-Kediri-Blitar), dan KA Penataran Ekspres (Surabaya-Malang-Blitar), serta KA Sarangan Ekspres (Surabaya-Madiun).
“Kami mengimbau masyarakat yang ingin memanfaatkan program mudik dan balik gratis Lebaran ini untuk segera mendaftarkan diri melalui stasiun online atau loket-loket stasiun yang dilewati rute kereta. Setiap pemesan maksimal hanya bisa memperoleh empat tiket KA,” kata Sumarsono.
Untuk mendapatkan tiket gratis, tambah Sumarsono, masyarakat cukup menyerahkan foto kopi KTP atau kartu keluarga yang masih berlaku, atau kartu tanda mahasiswa dan kartu pelajar.
Secara terpisah, Wahid Wahyudi, Kepala Dinas Perhubungan dan Lalu Lintas Angkutan Jalan Jatim menjelaskan pada program mudik-balik gratis Lebaran tahun ini, ada tiga moda angkutan yang disediakan, yakni kapal laut, bus dan kereta api.
“Dari tiga moda angkutan itu diperkirakan bisa menampung sekitar 131.055 penumpang. Terbanyak memang angkutan kereta api,” ujarnya.
Untuk moda transportasi bus disiapkan sebanyak 550 unit dari Dishub Jatim dan sumbangan sejumlah pihak. Sedangkan untuk kapal laut akan melayani rute mudik Surabaya-Masalembu, Kalianget-Kangean, dan Banyuwangi-Sapeken.
“Kami menyiapkan tiga unit kapal dengan 32 trip untuk mengangkut sekitar 6.400 penumpang,” tambahnya. (ant/ain/rst)