Sabtu, 23 November 2024

Mucikari Ini Ciptakan Ratusan Lagu Khusus Bagi PSK Dolly

Laporan oleh Fatkhurohman Taufik
Bagikan
Tulisan Dolly Tesenyum, menghiasi cafe milik Sugik di Gang Dolly

Resah dengan kehidupan di lokalisasi Dolly dan Jarak, Sugik, pemilik cafe Dolly Racun sengaja menciptakan 1451 lagu yang khusus menceritakan kehidupan dunia prostitusi di Dolly dan Jarak.

“Dari seribu lebih lagu, yang paling saya suka berjudul Dolly Tersenyum,” kata Sugik, ketika ditemui suarasurabaya.net, di cafe miliknya yang berada tepat di samping Wisma Barbara Gang Dolly, Rabu (18/6/2014).

Menurut Sugik, cerita dalam lagu Dolly Tersenyum mengisahkan sebuah mimpi untuk mewujudkan senyum bagi semuanya. Tak peduli apakah dia PSK, Mucikari, ataupun warga sekitar harus terus tersenyum.

Sugik dalam syair lagunya juga mengatakan jika dirinya tak peduli apakah Dolly dan Jarak akan ditutup atau tidak. “Yang penting semua harus tersenyum itu adalah mimpi saya,” kata dia.

Sugik merupakan putra dari Buang Ismail, sesepuh dan penjaga Makam Tionghoa Putat Jaya, makam inilah yang kini telah berubah menjadi kawasan prostitusi Dolly.

Dia mengatakan, awalnya dia juga sempat melanjutkan bisnis prostitusi yang dirintis bapaknya. “Tapi sejak 10 tahun lalu, wisma saya tutup dan saya ganti menjadi cafe ini,” kata dia.

Ikwal sejarah Dolly, Sugik memiliki cerita khusus. Menurut dia, awalnya pemilik lokalisasi Dolly adalah enam orang sahabat masing-masing Ciklui, dan Cikpin yang merupakan warga keturunan Tionghoa; serta Tante Pesy, Endang, Papi Beng, serta Papi Dolly. Empat terakhir yang dia sebut merupakan warga keturunan Belanda.

Enam orang inilah, kata Sugik yang mempopulerkan Gang Dolly. Awalnya, keempatnya memiliki wisma pelacuran di kawasan Kembang Kuning, namun pada tahun 1968, mereka lantas berpindah ke kawasan yang kini dikenal dengan sebutan Gang Dolly.

Kini Sugik yang menderita penyakit stroke ini hanya berharap apapun yang terjadi di Dolly dan Jarak merupakan sesuatu yang terbaik bagi para penghuni maupun warga sekitar. (fik/rst)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
30o
Kurs